SUBANG, JMI – Bupati Subang, Reynaldi Putra Andita, mengunjungi Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Subang untuk bersilaturahmi dengan jajaran pegawai dan para Kepala Puskesmas se-Kabupaten Subang, Jumat (21/3/2025).
Dalam Kunjungan ini bertujuan memperkuat sinergi dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Subang Subang yang biasa di sapa kang Rey menekankan pentingnya pelayanan yang ramah dan profesional. “Ketika orang datang ke Puskesmas atau rumah sakit, mereka harus disambut dengan senyum, sapa, dan salam. Jangan sampai mereka justru merasa tidak nyaman karena petugasnya cemberut,” ujarnya.
“Saya punya waktu dua tahun untuk mengecek bagaimana pelayanan di Puskesmas, bagaimana fasilitasnya, dan apa yang perlu ditingkatkan,” tegasnya.
Kang Rey," menargetkan bahwa pada tahun 2027, wilayah Subang Utara harus memiliki dua rumah sakit baru, baik umum maupun swasta, guna mendukung layanan kesehatan masyarakat serta menopang pertumbuhan ekonomi seiring dengan pengembangan Pelabuhan Patimban.
“Konsep saya, rumah sakit harus ada dua: satu di Patimban-Pusakanagara dan satu lagi di Sukasari,” ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa perencanaan pembangunan rumah sakit di Subang Utara sedang dipersiapkan secara menyeluruh, dari hulu ke hilir, untuk memastikan akses layanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat.
Sebagai bentuk perhatian terhadap kesehatan masyarakat, Kang Rey juga meminta seluruh stakeholder kesehatan untuk menuntaskan persoalan HIV/AIDS dengan skema penanganan yang efektif.
“Coba dicari solusinya, bagaimana langkah preventif yang bisa kita lakukan dan solusi konkret yang harus diterapkan,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas kesehatan kabupaten Subang Dr Maxi mengatakan pihaknya terus mengingatkan tenaga kesehatan untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Kami pun punya program Melek Teknologi dan Informasi Interfriener Leadershif Organisation (Meteor Elon)," ucapnya.
Program tersebut nanti seluruh seluruh tenaga kesehatan di puskesmas, memperlakukan pelangggan itu ibarat keluarga sendiri.
"Dengan Meteor Elon ini, kita akan mengubah paradigma layanan selama ini, agar orientasi tenaga kesehatan di puskesmas itu, memperlakukan pasien seperti kepada keluarga sendiri," ujarnya.
Pihaknya optimis ke depan tidak ada lagi tenaga kesehatan yang cemberut, tapi memang butuh waktu untuk mengubah karakter, supaya senyum dan sapa terbiasa dilakukan tenaga kesehatan.
Pewarta: Agus Hamdan
0 komentar :
Posting Komentar