SUMEDANG, JMI - Program pembiasaan Gaya hidup zero waste atau bisa disebut dengan gaya hidup bebas sampah di sekolah menengah atas negeri Conggeang kabupaten Sumedang nampaknya sudah menjadi karakter seluruh warga SMAN Congeang.
Diawali dengan pengenalan zero waste beberapa waktu yang lalu oleh para pengajar beserta staf , kini seluruh warga SMAN Congeang seakan enggan melihat sampah yang bercecer walaupun kecil atau sedikit, para siswa kini betul betul sudah terbiasa untuk memungut dan memasukan sampah ke tempat semestinya untuk sampah, tak ayal lingkungan SMAN Congeang kini sangat bersih dan asri terlebih lingkungan sekolah yang masih ASRI seakan menambah kecantikan lingkungan sekolah yang satu ini.
Selain zero waste para SMAN Congeang juga kin telah berhasil mengolah hasil kebun sekolah menjadi komoditas yang mempunyai nilai ekonomis, bahkan baru baru ini melimpahnya panen buah lemon di kebun sekolah selain diolah menjadi produk minuman , kulit jeruk lemon juga telah berhasil dijadikan manisan yang enak dengan kemasan modern.
Anggi Indra Gumilar ,M.Pd. kepala sekolah SMAN Conggeang mengatakan, Gaya hidup zero waste ini bertujuan untuk meminimalkan jumlah sampah yang dihasilkan setiap harinya. Hal ini diharapkan dapat menjaga sumber daya dan melestarikan alam, saya merasa bangga dengan seluruh warga SMAN Congeang dimana program zero waste ini sepenuhnya dapat berjalan dan menjadi bagian karakter seluruh warga sekolah.
" Dengan sumber daya alam di lingkungan SMAN Congeang yang masih ASRI gaya hidup zero waste ini akan menjadi bagian dalam melestarikan alam " Ucapnya.Senin,9 Desember 2024.
Lebih lanjut Aman Rohmana Wakasek SMAN Conggeang menambahkan, selain gaya hidup zero waste , para siswa juga kini mulai kebanjiran pesanan untuk olahan jeruk lemon yang berasal dari kebun sekolah, setelah melalui rekayasa pengolahan makanan dengan bahan utama buah lemon serta dikemas secara modern diantaranya dibuat minuman kesehatan dan manisan kulit lemon, para siswa kini mulai merasakan langsung nilai ekonomis dari program prakarya dan kewirausahaan
" Kami sebagai pengajar tentunya sangat bersyukur dan bangga dengan beragam keberhasilan para siswa , sehingga para siswa kami dapat bermanfaat dalam mengembangkan potensi lokal menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis untuk kesejahteraan masyarakat" Pungkasnya
Pewarta: Toto Sumarno
0 komentar :
Posting Komentar