Kuningan, JMI - STOP Korban Kecelakaan Akibat jalan berlubang" Akibat perbaikan jalan yg tidak tuntas Di Jalan Payong kecamatan japara Desa citapen , desa wano , desa cikeleng desa Cengal dan desa kalimati, di kecamatan Japara yg Berlubang Lubang tampa perbaikan jalan yg tuntas oleh PUPR kabupaten Kuningan dan Tanpa adanya penerangan Jalan Umum ( PJU ) Warga di 5 desa Meminta segera Perhatian Pemda Kabupaten Kuningan . Terutama penanggung jawab perbaikan jalan raya umum .
Menurut Undang Undang No 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik , jalan merupakan bagian dari pelayanan publik maka Pemerintahan Daerah Kabupaten Kuningan wajib untuk melakukan perbaikan jalan agar tidak mengakibatkan korban jiwa akibat kerusakan jalan yg tidak di pelihara dengan tuntas . Maka masyarakat di 5 desa memohon kepada pemda Kabupaten kuningan untuk dapat segera memperbaikan jalan yang rusak tersebut .
dan menurut Undang undang No 22 tahun 2009 tentang lalulintas dan angkutan jalan . ( UU LLAJ ), agar dapat memperhatikan kondisi jalan dan keselamatan pengguna jalan yakni kelayakan fungsi jalan menurut UU LLAJ No 22 Th 2009
Dengan adanya kelalaian pemda Kabupaten Kuningan Jabar mengakibatkan sering terjadinya kecelakaan masyarakat salah satunya yg menimpa saudara Abi Anshari 16 tahun , warga desa cengal Senin 21/10/2024 terjatuh saat melintas di jalan Payong Kecamatan Japara hingga kini masih terbaring di ruangan RSUD 45 Kuningan dengan kondisi luka luka di bagian badan dan kepala.
Nasib naas bukan hanya dialami Abi Anshari namun sebelumnya juga pernah dialami oleh beberapa warga lainnya, menurut informasi yang di dapat dari warga desa setempat.
Jalan penghubung antara beberapa 5 desa di kecamatan Japara kabupaten Kuningan merupakan jalan utama bagi pihak masyarakat dalam menjalani aktivitas sehari - hari baik pada saat kondisi siang ataupun malam hari.
Ironinya kondisi jalan yang berlubang parah dan gelap tanpa cahaya penerang jalan umum (PJU) menjadi hal yang biasa bagi warga di 5 ( lima ) desa yaitu desa Citapen , Wano , Cengal, Cikeleng, dan Kalimati , serta pengguna jalan lainya.Walaupun sudah pernah beberapa kali ada jatuh korban kecelakaan tunggal yang diakibatkan oleh lubang dan gelapnya malam tanpa penerangan lampu jalan (PJU).
Dijumpai Iman salah satu warga desa cengal yang merupakan adalah pihak keluarga korban/Abi Anshari sangat menyesali kecelakaan di jalan yang berlubang dan gelap itu kembali terjadi dan kali ini adalah salah satu anggota keluarganya,
"kejadian saat itu Abi melintas pada siang hari sepulang dari Sekolah, Abi terjatuh karena sepeda motor yang di kendarainya tidak dapat menghindar dari lubang yang dalam, sehingga Abi pun terjatuh," katanya Rabu 23 Oktober 2024 kepada pihak Media JMI .
lanjutkan Iman,saat ini Abi masih terbaring di RSUD 45 kuningan, kondisinya sangat mengkhawatirkan karena ada luka di bagian kepalanya,dan telah di lakukan operasi karena ada penggumpalan darah di kepala, "terangnya.
Atas kejadian tersebut iman sangat berharap kepada pihak terkait di pemerintahan daerah kabupaten Kuningan untuk dengan segera memperbaiki jalan Payong kecamatan Japara Kabupaten Kuningan yang menjadi fasilitas utama masyarakat beberapa desa di kecamatan Japara dalam keseharian melakukan aktivitas baik itu di siang hari ataupun di malam hari agar aman dalam perjalanan .
"Warga mengharapkan adanya perbaikan jalan dan di pasang lampu penerang jalan umum (PJU) untuk keamanan lingkungan dan masyarakat pengguna jalan di malam hari," pintanya kepada pihak terkait di pemerintahan daerah kabupaten Kuningan
menambahkan iman, kalau bukan kita yang perduli dengan kondisi lingkungan kita sendiri ( masyarakat sekitar ) lalu kita akan berharap kepada pihak siapa lagi, pihak pemdes mungkin sudah tahu kondisi jalan itu banyak yang berlubang, pihak pemdes pun mungkin sudah tahu kalau jalan tersebut itu gelap gulita saat di malam hari, tapi semua itu menjadi hal yang sudah biasa saja, seperti tidak menjadi perlu untuk di perhatikan,
keamanan dan kenyamanan pengguna jalan sudah seharusnya menjadi perhatian kita semua sebelum masyarakat ada yang menjadi korban bergelimpangan akibat jalan rusak yg tidak di perbaiki secara tuntas dan berkualitas ."Pungkasnya
Pewarta: Jaelani ( Kang Jay ).
0 komentar :
Posting Komentar