GROBOGAN, JMI - Pelantikan Sekdes desa Ngroto kecamatan Gubug kabupaten Grobogan Jawa Tengah batal dilaksanan dikarenakan adanya ratusan warga Desa Ngroto menggeruduk kantor desa setempat meminta agar pelantikan Seketaris desa (Sekdes) Desa Ngroto di batalkan karena berbagai alasan dan pertimbangan,aksi demo Warga tersebut pada hari Senin,pukul 14:00 WIB 21/08/2023.
Kedatangan ratusan Warga Desa Ngroto tersebut di picu adanya dugaan ketidak transparannya dari Kepala Desa Ngroto yang mengangkat Sdr Aris Ardiyanto untuk dijadikan Seketaris Desa (Sekdes) yang menurutnya sudah sesuai regulasi aturan yang ada,akan tetapi berbeda dari keinginan dan permintaan warga dengan berbagai pertimbangan dan alasan untuk tidak mengangkat calon Sekdes tersebut.
Perwakilan warga desa ngroto (Joko Sungkono) juga menegaskan dan menyampaikan bahwa warga tetap tidak menghendaki adanya pelantikan hari dan itu sudah menjadi kesepakatan warga karena dianggap calon sekdes tersebut tidak masuk kriteria sebagai Wakil Kades dikarenakan adanya berbagai permasalahan, dan sempat tadi kita bersama Pemdes, Pak Camat, Pak Kapolsek, Pak Danramil,BPD ada perbincangan untuk duduk bersama membahas permasalahan hari ini. Ungkap Joko Sungkono
Sementara itu Kepala Desa Ngroto Supardi Saat di minta tanggapan oleh awak media tidak banyak berbicara,hanya menyampaikan nanti akan kita rapatkan lagi.Ucap Supardi
Dengan wajah lesu dan lemas bercampur kecewa tentunya dengan batalnya pelantikan hari ini membuat Pemdes Ngroto tercoreng dengan citra buruknya dengan dihadapkan oleh warganya sendiri yang tidak percaya dengan kinerja Pemdes termasuk Kepala Desa yang diduga dianggap tidak transparan dan hanya mementingkan egonya sendiri demi kepentingan pribadinya dengan banyaknya muncul isu antara calon Sekdes dan Kades.
Sementara itu Camat Gubug Bambang Supriadi saat dimintai keterangan oleh awak media menyampaikan terkait rencana adanya pelantikan Sekdes hari ini semua kewenangan ada ada di Pemerintah Desa juga regulasi dan administrasi tahapan dan secara langsung sudah kita terima,akan tetapi setelah adanya peristiwa hari ini dengan kedatangan warga ngroto ke kantor desa untuk menjadikan evaluasi kembali dan kami dari pihak kecamatan tidak bisa mengambil langkah kita hanya memberikan masukan baik dari warga maupun Pemdes dan sekali lagi semua kita kembalikan ke Pemdes. Jelas Bambang Supriadi
Pewarta: Heru gun
0 komentar :
Posting Komentar