WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Ironi! Jelang Dirgahayu RI, Plafon Gedung Kecamatan Gunung Kaler Masih Tetap Bolong

Kab.Tangerang, JMI - Fahrur Rozi selaku Kepala Divisi Kajian dan Analisa DPD LSM PENJARA PN Banten kembali memantau Wilayah Kecamatan Gunung Kaler Kabupaten Tangerang Banten (Rabu, 25/07/2023)

Fahrur Rozi mengutarakan maksud kedatangannya di Kecamatan Gunung Kaler "Tugas Pokok Fungsi  Lembaga kami adalah memantau kinerja Aparatur, terutama dalam hal pelayanan, melakukan pembinaan dan menjalin sinergitas serta melakukan upaya preventif (pencegahan) apabila akan terjadi penyimpangan" tutur nya dipelataran Kecamatan Gunung Kaler (21/07)

Saat memandang ke arah gedung Kecamatan, Sang Analis secara spontan menunjuk bagian Plafon yang tampak bolong dan cat gedung yang kusam

"Sejak setahun lalu, plafon itu bolong, sejak setahun lalu sudah saya utarakan Pada Camat sebelumnya dan beliau mengatakan akan direalisasikan tahun ini, tapi sampai pertengahan triwulan ke 3 jelang Dirgahayu Republik Indonesia kenapa belum juga dilakukan perawatan, apakah tidak ada anggarannya?"ungkap Sang Analis sembari melontarkan pertanyaan

Merespon hal ini, Sumartono selaku Camat Gunung Kaler kepada awak media menyampaikan "Nanti senin kita cek bareng bareng ya..."ucapnya singkat

Hingga hari ini, Sumartono belum juga dapat memenuhi janjinya untuk melakukan cek & ricek bersama serta memberikan keterangan resmi prihal plafon Gedung Kecamatan yang Bolong dan warna Cat yang tampak kusam, pertanyaan Sang Analis prihal anggaran anggaran perawatan akan terus berlanjut hingga ke Meja Sekda Kabupaten

"Saya akan tanyakan besar nilai anggaran perawatan tiap tiap Kecamatan pada Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, apakah sama besar atau tidak?"tukasnya kepada segenap awak media yang hadir di Kecamatan Gunung Kaler pada (21/07)Ba'da Jum'at lalu.

 

Tim

Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar

BERITA TERKINI

Dermawan Bpk. Frangky C Runtuwene Bagikan Makan Gratis Untuk Masyarakat

Jakarta Barat, JMI - Sebuah kisah inspiratif dan heroik datang dari Bapak Frangky C Runtuwene Keprihatinan dengan banyaknya warg...