Jakarta, JMI - Pihak Susi Air menyatakan insiden terbakarnya pesawat PK BVY di Bandara Distrik Paro, Nduga, Papua, Selasa (7/2) pagi, bukan karena kendala teknis.
"Untuk sementara kami menilai bukan technical problem dari pesawat, karena pesawat mendarat dengan aman pukul 06.17," kata Kuasa Hukum Susi Air, Donal Fariz saat dihubungi lewat sambungan telepon.
Donal mengatakan pihaknya sedang mengecek dugaan sabotase dari pihak tertentu terhadap pesawat. Selain itu, pihak Susi Air juga tengah menelusuri keberadaan pilot dan penumpang pesawat tersebut.
"Kami juga berkoordinasi dan melakukan komunikasi dengan otoritas terkait untuk membantu mempercepat proses mengetahui kejadian tersebut, keberadaan pilot dan hal-hal yang berkaitan dengan kejadian pagi ini," ujarnya.
Sebelumnya, pesawat Susi Air PK BVY dilaporkan terbakar di Paro, Nduga, Papua.
Managing Director Susi Air Nadine Kaiser menyebut pesawat mendarat dengan aman di airstrip Paro. Lalu, 2,5 jam kemudian ELT pesawat atau pemancar sinyal darurat aktif.
"Dan confirmed pesawat dibakar," kata Nadine saat dihubungi.
Sumber CNNIndonesia
0 komentar :
Posting Komentar