GROBOGAN JMI-Setelah Viral aksi Ribuan Kades di Depan Gedung DPR RI beberapa minggu yang lalu kini publik kembali digegerkan dan dihebohkan adanya vidio yang berdurasi 20 detik memperlihatkan aksi dari Kepala Desa Kejawan Kecamatan Tegowanu Kabupaten Grobogan Jawa Tengah sedang malakukan pumukulan terhadap salah seorang penjual rujak keliling yang di duga melakukan percobaan tindak pencurian di salah satu rumah warga Desa Kejawan pada hari jum,at sekira pukul 12:30WIB.
Kejadian pemukulan sang Kepala Desa Kejawan (Sugeng Hariyanto) terhadap pelaku salah seorang penjual rujak keliling tersebut di duga telah melakukan percoban tindak pencurian dirumah salah satu rumah warga ,bahkan kejadian tersebut menjadi Viral dan Heboh,belum tau motif yang dilakukan sang Kepala Desa tersebut terhadap pedagang rujak keliling hingga segitunya.
Beberapa awak media mencoba menelusuri kejadian dengan mencari keterangan informasi dari beberapa warga Desa di sekitar lokasi kejadian ,salah satu warga kepada jurnal media indonesia menyampaikan dan membenarkan vidio tersebut memang benar adanya kejadiannya sendiri yaitu dirumah mbak ana Nurhidayah Rt 04 Rw 01 depan masjid ,terang salah satu warga yang enggan di sebut namanya .minggu /22/01/2023
Ana Nurhidayah Warga Desa Kejawan ketika ditemui jurnal media indonesia serta beberapa awak media membenarkan adanya kejadian pada hari jumat 20-01-2023 sekira pukul:12:30 WIB,kepada jurnal media indonesia.com,Ana Nurhidayah (28) menyampaikan dan menceritakan kebenaran kejadian hari itu, waktu itu saya pulang dari rumah orang tua saya melihat ada gerobak tukang rujak di depan rumah tapi tidak ada pemiliknya,setelah saya masuk rumah dengan pelan betapa kagetnya saya melihat seseorang yang ada didalam rumah,sontak saya teriak maling...maling...maling kemudian orang tersebut melarikan diri melalui jendela ruang tengah terus lari kebelang rumah,singkatnya orang tersebut tertangkap warga dan di intrograsi ternyata adalah sang penjual rujak keliling,saya juga sering beli rujak miliknya,makanya setelah tau bahwa ternyata penjual rujak saya heran dan tercengang .jelas Ana
Menurut Ana seketika itu banyak warga yang datang dan akan menghakimi si penjual rujak akan tetapi Pak Kades datang dan menanyakan kepada sang penjual rujak untuk mengaku benar tidak tadi masuk rumah warga terus motif tujuannya apa kok masuk rumah warga dengan cara seperti itu, penjual rujak tidak mengaku tetap masih mengelak hingga terjadilah peristiwa pemukulan tersebut,mungkin tujuan Pak Kades biar ada pengakuan dari yang bersangkutan.terang Ana
Setelah ada keterangan dari pihak pemilik rumah kamipun mencoba menghubungi kepala Desa melalui telfon tetapi tidak juga terhubung ,ada salah satu warga yang menyampaikan ke kami bahwa Pak Kades ada di Polsek Tegowanu.ucap warga yang enggan disebut namanya
,"mendengar informasi tersebut kemudian kami bergegas menuju ke Mapolsek Tegowanu dan benar adanya Kepala Desa Kejawan (Sugeng Hariyanto) bersama penjual rujak keliling sudah ada diruangan Unit Reskrim dalam tahap penyelesaian secara kekeluargaan dan hal tersebut di benarkan Kapolsek Tegowanu AKP Danang Esanto D.Pd,.M.Si dan juga Kanit Reskrim IPDA Ahmad Fauzan,SH,bahwa dari kedua belah pihak sudah saling sepakat dengan perdamaian secara kekeluargaan.ujar Danang
Kapolsek Tegowanu,AKP Danang Esanto S.Pd,M.Si kepada awak media menyampaikan bahwa setelah adanya laporan kami langsung bertindak cepat memanggil Kepala Desa Kejawan (Sugeng Hariyanto) juga penjual rujak keliling(Ahmad Rofi,i)warga Tegowanu Kulon Rt 09 Rw 01 Kecamatan Tegowanu yang akhirnya mereka berdua sepakat untuk berdamai dan tidak akan melanjutkan perkara,permasalahan ini,kami dari Kepolisian hanya menjembatani perdamaian tersebut yang dituangkan dalam berita acara kesepakatan bersama termasuk saksi dari Kepala Desa Tegowanu Kulon (Broto Susilo).terang Danang
Saya menghimbau siapapun, dimanapun termasuk yang masih di wilayah hukum Polres Grobogan, Polsek Tegowanu, "saya minta ketika menyelesaikan permasalahan jangan menggunakan kekerasan seperti yang dilakukan Kades Kejawan kemarin apapun itu adalah tindakan yang salah, sebaiknya diselesaikan dengan cara kepala dingin hati tenang dan juga ketika memang sifatnya Emergency bisa segera menghubungi kami.ujar Danang
Terpisah Kepala Desa Kejawan (Sugeng Hariyanto) Kepada awak media membenarkan kejadian pemukulan yang dirinya lakukan terhadap penjual rujak keliling, menurut Kades setelah di kasih kabar warganya bahwa ada orang yang masuk rumah warga tertangkap,lanjut saya menuju TKP dan langsung menanyakan kepada penjual rujak tersebut apa benar masuk rumah warga atau tidak dari situ penjual rujak tidak mengaku hingga saya kebawa emosi sontak melakukan pemukulan dan akhirnya ada pengakuan dari penjual rujak, bahwa dirinya masuk melalui jendela, meski belum ada barang yang hilang tentunya itu termasuk percobaan pencurian. Terang Kades
Selain itu Kades Kejawan juga menceritakan bahwasanya tadi hampir di hajar di pukulin juga oleh warga bahkan sempat akan di massa.terang Sugeng
Hari ini tadi kami sudah ada kesepakatan bersama di Mapolsek Tegowanu dengan tidak saling menuntut dalam perkara, permasalahan ini juga sudah dituangkan dalam kesepakatan bersama (KSB).
Tentunya dengan kejadian hari jumat kemarin saya benar-benar khilaf dan spontan pada waktu itu seketika melakukan tindakan pemukulan dengan tujuan agar ada pengakuan , saya berharap dengan kejadian seperti ini semoga tidak terulang lagi dan tadi saya juga sudah di kasih arahan masukan dengan Kapolsek,saya atas nama Pribadi,Keluarga juga selaku Kepala Desa Kejawan meminta maaf kepada pihak-pihak yang sekiranya tidak berkenan melihat vidio kejadian pemukulan yang saya lakukan terhadap pelaku percobaan pencurian yang dilakukan penjual rujak keliling dan saya juga tidak tau kalau kejadian tersebut di rekam vidio, sekali lagi saya mohon maaf, meminta maaf atas kejadian pada hari jumat tanggal 20-01-2023 sekira pukul 12:30 WIB tersebut. Ucap Kades dengan nada penyesalan
Heru gun /JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar