Subang JMI, Terkait beredarnya berita dugaan pemotongan penyaluran bansos BLT BBM dan PKH sebesar Rp.13.000 terhadap keluarga penerima manfaat (KPM) di beberapa media online.
Kepala Kantor Pos dan Giro Cabang Subang, Arief Hilman di hadapan para awak media saat di wawancara di Cafe Kopi Hopland mengatakan bahwa dirinya membantah tudingan adanya dugaan pemotongan penyaluran bansos sebesar Rp 13 Ribu BLT BBM dan PKH terhadap Keluarga Penerima Mamfaat (PKM) di Kabupaten Subang. Selasa, (13/12/2022)
"Saya Pastikan, Di Kabupaten Subang tidak ada potongan seperti yang diberitakan oleh media media. Makanya sekarang saya klarifikasi ”. Tandas Kepala Cabang Pos dan Giro Kab Subang, Arief Hilman
Seperti diberitakan sebelumnya, isu dugaan pemotongan itu muncul saat anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKB, KH.Maman Imanulhaq menyerahkan secara simbolis terhadap puluhan orang wakil KPM dana Bansos BLT BBM dan PKH Triwulan ke 4 di rumah dinas bupati Subang H Ruhimat Senin (12/12).
Dalam pertemuan itu muncul ungkapan dari para PKM yang melaporkan adanya potongan Rp 13 ribu terhadap setiap PKM penerima bansos. Tak pelak, politisi PKB itu langsung bereaksi . “Saya sangat tidak setuju karena ini menyalahi aturan. Apapun alasannya, pemotongan tersebut jelas sangat menyalahi aturan,” Tandas Maman seraya meminta meminta kepada pihak kantor Pos Indonesia kabupaten Subang, untuk mengembalikan uang pemotongan sebesar Rp 13 ribu per KPM itu
Agus Hamdan/JMI/Red.
0 komentar :
Posting Komentar