Peserta pelatihan kali ini adalah 35 peserta yang terdiri atas para guru dan kepala sekolah dari 7 SD yang berada di Kecamatan Bajo Barat. Sama seperti pelatihan sebelumnya, pelatihan ini berlangsung selama dua hari dengan materi pelatihan yang difokuskan pada metode pembelajaran kreatif dan inovatif di kelas, dengan dua pemateri utama yang didatangkan dari pihak Indika Foundation, Aditio Tantra dan Ari Ismi Hidayah.
Di hari pertama diberikan materi tentang literasi dan numerik serta metode pembelajaran kreatif, yang diikuti secara antusias oleh seluruh peserta dari pagi hingga menjelang sore hari.
Sedangkan materi pamungkas di hari kedua adalah perkenalan "Kurikulum Merdeka Belajar", yang diharapkan dapat diaplikasikan oleh seluruh peserta pelatihan. Pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Luwu akan melakukan pemantauan untuk memastikan agar setiap sekolah bisa membuat rencana kerja terkait.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Luwu Hasbullah mengapresiasi kegiatan yang diprakarsai Masmindo ini.
“Saya mewakili Pemerintah Kab. Luwu mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada Masmindo. Sebelumnya telah dilaksanakan pelatihan untuk guru-guru yang berada di area Ring 1 atau para guru yang ada di Kecamatan Latimojong, dan hari ini diberikan kesempatan bagi para guru yang berada di area Ring 2. Semoga ke depannya juga akan dilaksanakan program serupa untuk para guru di area Ring 3”. Tambahnya, “Saya merasa bahwa pelatihan seperti ini memang perlu kita lakukan, sesuai dengan kebijakan Kementerian Pendidikan bahwa proses pembelajaran mulai sekarang dan seterusnya tentunya akan berubah, terutama dalam pelaksanaan proses belajar-mengajar itu sendiri”.
Dalam sambutannya, KTT/Site Manager Masmindo Mustafa Ibrahim turut memberikan pernyataan, “Tujuan dilaksanakannya program ini adalah untuk berbagi ilmu-ilmu baru yang kami harapkan semoga bisa membantu para guru untuk menciptakan proses pembelajaran yang efektif dan inovatif". Tambahnya, “Pada pelatihan sebelumnya, saya melihat bahwa ilmu yang diberikan oleh teman-teman dari Indika Foundation sangat menarik dan kreatif, dan semoga ketika diterapkan oleh bapak/ibu guru yang ada disini akan dapat meningkatkan minat belajar para siswa “.
Pada penutupan pelatihan ini, beberapa peserta guru dan kepala sekolah menyampaikan kesan-kesannya selama mengikuti pelatihan. Darmawati dari SDN 32 Marinding menyampaikan, “Terkait kurikulum baru, kami sudah sering belajar lewat platform secara online. Namun tentunya materi dan kesan yang kami rasakan cukup berbeda ketika disampaikan secara tatap muka seperti ini. Maka dari itu, kami mengharapkan selanjutnya Masmindo juga bisa mengadakan workshop terkait bagaimana penerapan Kurikulum Merdeka Belajar di kelas”.
Bahrum Arif, Kepala Sekolah SDN 31 Sampeang menambahkan, “Pertama-tama kami menyampaikan terima kasih kepada Masmindo. Sudah 30 tahun saya mengajar, dan baru pertamakali ini saya merasa terkesan selama mengikuti pelatihan. Mulai dari pematerinya yang luar biasa, menyampaikan materi yang mudah kami cerna, dan tidak membosankan selama kurang lebih 12 jam berbagi ilmu”.
TENTANG PT MASMINDO DWI AREA
PT Masmindo Dwi Area adalah Pemegang Izin Kontrak Karya sejak 1998 untuk Proyek Awak Mas di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan, dan saat ini sedang berada dalam fase pra-konstruksi. PT Masmindo Dwi Area berkomitmen menerapkan kaidah pertambangan yang baik dalam operasinya. Termasuk pelaksanaan tanggung jawab sosial dan pengelolaan lingkungan, serta memberikan manfaat berkelanjutan bagi para pemangku kepentingannya, khususnya warga masyarakat terdekat wilayah tambang.
Untuk keterangan lebih lanjut, silakan menghubungi:
Yudhi Purwandi – External Relations Manager
External Affairs Department PT Masmindo Dwi Area
Desa Rante Balla, Kecamatan Latimojong
Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan
Email : yudhi@ptmasmindo.co.id
ARIS/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar