|
Temui Jokowi di Istana Bogor, Presiden Timor Leste Jose Ramos-Horta berharap negaranya bisa masuk ASEAN tahun depan setelah 11 tahun menunggu. (Foto: ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA) |
JAKARTA, JMI -- Presiden Timor Leste, Jose Ramos-Horta, berharap bisa bergabung
dengan Perserikatan Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) saat Indonesia menjadi ketua blok ini pada 2023
mendatang.
Harapan itu diutarakan langsung oleh Ramos-Horta saat
bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa
(19/7).
"Kami
berharap [Timor Leste] bisa bergabung dengan ASEAN selama kepemimpinan
Indonesia," ujar Ramos Horta saat konferensi pers bersama secara virtual
via YouTube Sekretariat Presiden.
Pada
2023 mendatang, Indonesia akan menjadi ketua ASEAN. Berkenaan dengan ini, Ramos
menyampaikan kebahagiaan karena RI tetap berkomitmen mendukung Timor Leste
untuk menjadi anggota blok itu.
"Saya
sangat senang Indonesia tetap berkomitmen terhadap keanggotaan Timor Leste di
ASEAN. Sangat normal [Timor Leste] menjadi bagian ASEAN," kata Ramos lagi.
Meski
demikian, Ramos mengaku masih banyak persyaratan yang harus mereka penuhi untuk
menjadi anggota. Misalnya, memfungsingkan kembali ekonomi dan demokrasi.
Timor
Leste telah mengajukan diri menjadi anggota ASEAN sejak 2011 lalu. Indonesia
mendukung penuh upaya ini.
Pada
2020 lalu, Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, mengatakan bahwa tiga tim
pencari fakta akan mengunjungi dan menilai Timor Leste untuk menjadi anggota
ASEAN. Ketiga tim tersebut menilai bidang politik-keamanan, ekonomi, dan sosial
budaya.
Terlepas
soal upaya Timor Leste menjadi anggota, pertemuan Ramos Horta dan Jokowi juga
membahas sejumlah kerja sama. Mulai dari pertanian, pergerakan lintas batas,
hingga perdagangan.
Menyoal
perdagangan, Jokowi mengatakan kedua negara sepakat untuk terus meningkatkan
kerja sama di bidang ini.
"Dengan
melihat tren hubungan perkembangan hubungan perdagangan yang terus positif,
saya yakin perdagangan kedua negara bisa terus ditingkatkan," kata Jokowi.
Selanjutnya,
Jokowi dan Ramos sepakat untuk memperkuat konektivitas di darat dan laut. Untuk
jalur darat, orang nomor satu di Indonesia itu berharap rute trayek bus
Dili-Kupang dapat segera dilakukan.
Adapun,
untuk jalur laut Jokowi mengutarakan pentingnya rute Kupang-Dili- Darwin.
Selain
itu, Indonesia dan Timor Leste sepakat memperkuat pembangunan perbatasan.
"Saya
harap pembangunan PLTN Napan dapat selesai tahun ini, dan saya juga mendorong joint border community dapat
dilakukan kembali," tutur Jokowi.
Lebih
lanjut, Jokowi menyampaikan komitmen Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan
perusahaan RI untuk berpartisipasi dalam pembangunan di Timor Leste
di bidang infrastruktur.
Sumber : CNN Indonesia
0 komentar :
Posting Komentar