sumber foto : detik sport
JAKARTA, JMI -- Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, tidak
memiliki keraguan sedikit pun soal kelanjutan kiprah Cristiano Ronaldo di Iblis Merah. Bahkan,
pelatih asal Belanda itu menyebut, ada kemungkinan buat pengoleksi lima gelar
Ballon d'Or itu untuk terus memperkuat United hingga dua musim mendatang.
Rumor kepergian Ronaldo dari United terus menguat usai kabar keinginannya untuk hengkang dari Stadion Old Trafford pada musim panas kali ini. Tidak hanya itu, pemain berusia 37 tahun itu juga absen di tur pra-musim United di Thailand dan Australia dengan alasan personal.
Kendati begitu, Ten Hag tetap
yakin, Ronaldo bakal tetap bertahan di Iblis Merah, termasuk dengan kemungkinan
buat eks bintang Real Madrid dan Juventus itu menghabiskan sisa kontraknya
bersama Setan Merah. Datang ke United pada awal musim lalu, Ronaldo masih
memiliki sisa kontrak hingga 2023 dengan opsi penambahan selama satu
tahun.
''Saya mendapatkan informasi yang cukup jelas (dari manajemen
klub). Dia juga memiliki opsi (tambahan satu tahun). Tentu (Ronaldo bertahan di
United hingga 2024). Di klub ini, saya menandatangani kontrak berdurasi tiga
tahun. Namun, di sepak bola ada pula target jangka pendek. Kami harus bisa
meraih kemenangan dari awal musim,'' kata Ten Hag seperti dilansir The Guardian, Selasa
(19/7/2022).
Mantan pelatih Ajax Amsterdam itu mengakui belum berbicara
secara langsung dengan Ronaldo sejak memimpin United di tur pramusim.
Kekhawatiran pun muncul soal persiapan Ronaldo dalam menatap musim ini.
Absen dalam sesi latihan dan tur pramusim, Ronaldo dikhawatirkan
mengalami masalah kebugaran saat memperkuat Setan Merah pada awal musim ini.
Namun, Ten Hag tidak khawatir dengan adanya kemungkinan tersebut.
''Dia pemain profesional dan dia akan berada dalam kondisi fit.
Itu rasanya dapat menjadi kekhawatiran terakhir yang saya miliki,'' kata mantan
pelatih Bayern Muenchen B tersebut.
Tidak hanya soal kondisi fisik Ronaldo, Ten Hag juga yakin,
bintang timnas Portugal itu bisa beradaptasi dengan memiliki kemampuan
mengikuti gaya sepak bola yang akan diterapkannya. Dalam beberapa kesempatan,
Ten Hag selalu menegaskan untuk menerapkan gaya sepak bola menekan dan pressing
ketat dalam permainan United pada musim depan.
Di sisi lain, salah satu kritik terhadap performa Ronaldo dalam
kesempatan kedua memperkuat United adalah keengganan dalam melakukan pressing ketat
terhadap pemain bertahan lawan.
''Cristiano bisa melakukan hal tersebut (melakukan pressing di
wilayah pertahanan lawan). Di sepanjang kariernya, dia telah menunjukan sesuatu
luar biasa. Kami ingin menerapkan gaya permainan tertentu dan pemain top selalu
bisa memberikan kontribusi. Ronaldo tentu saja adalah pemain top,'' kata Ten
Hag.
Sumber : Republika.
0 komentar :
Posting Komentar