|
foto hanya ilustrasi (ef.co) |
JAKARTA, JMI -- Banyak negara yang
diketahui memiliki etnis paling beragam di dunia. Bahkan rata-rata mereka
sangat menjaga etnis yang ada supaya
tetap lestari secara turun-temurun dan tidak punah.
Terbentuknya etnis dalam suatu negara terdiri atas berbagai
faktor, seperti disatukan oleh bahasa, budaya, sejarah, atau berasal dari latar
bangsa yang sama.
Indonesia
sendiri merupakan salah satu negara dengan kelompok etnis yang sangat beragam,
tersebar dari Sabang sampai Merauke.
Merujuk
data sensus penduduk yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2010, ada
lebih dari 300 kelompok etnik di Indonesia.
Selain
Indonesia, nyatanya ada sejumlah negara lain di dunia yang masyarakatnya begitu
heterogen dari beragam etnis.
Merujuk
laman World Atlas,
di bawah ini daftar negara yang tercatat memiliki jumlah etnis beragam mulai
dari ratusan sampai ribuan suku bangsa.
1. Papua Nugini
Negara
tetangga Indonesia ini mempunyai 1.000 kelompok etnis dengan 830 bahasa,
sehingga tidak heran apabila diklaim sebagai negara paling beragam secara etnis
di dunia.
Banyaknya
jumlah etnis di Papua Nugini ini tentu karena pengaruh dari letak geografis,
imigrasi, okultisme, peperangan, misi Kristen, kolonialisme, sampai modernitas.
Memiliki
luas wilayah 462.840 kilometer persegi, di tahun 2020 populasinya tercatat
sekitar 8,4 juta jiwa.
2. Tanzania
Berikutnya
adalah Tanzania. Negara yang berada di belahan timur benua Afrika ini
dilaporkan memiliki 150 lebih etnis dan sekitar 127 macam bahasa.
Dengan
luas wilayah 945.037 kilometer persegi, etnis terbesar yang mendiami Tanzania
yaitu Sukuma 11,6 persen, sedangkan etnis Gogo dan Haya sekitar 4 persen.
Jumlah
penduduknya per 2020 sebanyak 59 juta lebih. Sementara bahasa yang digunakan
dominan Inggris atau bahasa Swahili dan tidak memiliki bahasa lokal Afrika.
3. Republik Uganda
Negara
etnis paling beragam di dunia selanjutnya ada Republik Uganda dari kawasan
Afrika Timur yang mendapat julukan mutiara Afrika karena keindahan alamnya.
Ada
60 etnis yang menguasai Republik Uganda dan kelompok paling terbesarnya yaitu
etnis Baganda 16,9 persen, Banyankole 9,5 persen, Basoga 8,4 persen.
Penduduknya
berjumlah 46 juta jiwa di tahun 2020, sedangkan luas wilayahnya 241.551
kilometer persegi. Bahasa yang mereka gunakan sehari-hari adalah Inggris dan
Swahili.
4. Republik Liberia
Republik
Liberia merupakan negara yang letaknya di pesisir barat Afrika dan berbatasan
dengan Guinea, Pantai Gading, dan Sierra Leone.
Negara
seluas 99.067 kilometer persegi ini dihuni oleh 5,2 juta jiwa di tahun 2020,
sekaligus memiliki 28 etnis di mana masing-masing kelompoknya mempunyai bahasa
tersendiri.
Secara
linguistik, etnis di Liberia terbagi menjadi tiga kelompok utama, yaitu suku
Mande atau Malinke, suku Kru, dan suku Mel.
5. Republik Demokratik Kongo
Republik
Demokratik Kongo (RDK) atau dikenal dengan sebutan Kongo Zaire adalah sebuah
negara yang berada di kawasan Afrika Tengah, dan penduduknya berjumlah 87,6
juta jiwa.
Luas
wilayahnya mencapai 2.345.410 kilometer persegi dan didiami oleh sekitar 250 etnis
bahkan masih ada subetnis lainnya yang belum terjamah.
Masing-masing
etnis ada bahasa tersendiri. Totalnya diperkirakan mencapai 214 bahasa. Tiga
etnis terbesarnya yaitu Tuba Kongo, Luba-lulua, serta Lingala.
6. India
India
termasuk salah satu negara dengan etnis beragam di dunia mencapai 2.500, dan
identitasnya dibedakan sesuai ras, kasta, serta bahasa.
Menurut
sejarahnya, perkembangan etnis di India ini beragam karena berbagai faktor yang
cukup kompleks. Salah satunya setelah zaman penjajahan.
Jumlah
penduduknya hingga 1,38 miliar jiwa lebih dengan luas wilayah 3.166.000
kilometer persegi, pemerintah India menerapkan bahasa Hindi dan Inggris sebagai
bahasa resminya.
7. Nigeria
Nigeria
bisa dikatakan sebagai salah satu negara paling maju di kawasan Afrika, bahkan
populasi penduduknya terbilang padat mencapai 193 juta jiwa lebih menurut data
2020.
Dengan
luas wilayah 923.768 kilometer persegi, Nigeria termasuk negara etnis paling
beragam di dunia sebanyak 520 kelompok suku bangsa.
Tiga
etnis paling dominan yaitu Hausa atau Fulani, Yoruba dan Igbo, disebut-sebut
sangat bersaing dalam ranah politik di Nigeria sejak era kemerdekaan sampai
sekarang.
Sumber : CNN Indonesia
0 komentar :
Posting Komentar