Tangerang JMI, Rapat koordinasi usulan pembangunan desa pengajuan tahun 2023 bertempat di kediaman kades kedung H Sa'adullah di hadiri Camat Gunungkaler Bapak Saedaman beserta jajaran, segenap staf desa kedung, ketua BPD BPK Ajat Sudrajat, perwakilan dari puskesmas, perwakilan dari UPT Pendidikan, pendamping desa, tokoh masyarakat, Rt dan Rw serta awak media dari instansi masing-masing. (20/01/2022)
Acara tersebut di lengkapi dengan protokol kesehatan. Diadakan seperti musyawarah desa pada umumnya tidak di kantor desa lantaran fasilitas gedung kurang memadai di karenakan kades dan perangkat desa mendahulukan keluhan masyarakat selain itu juga terhipit masa pandemi termasuk tangerang sebagian wilayah mengalami keritis di tahun lalu yang sampai sekarang belum kunjung selesai.
Kades Kedung dalam sambutan di acara rapat koordinasi desa menyampaikan "insaAllah kami akan membangun kantor desa untuk kenyamanan bersama terutama pelayanan masyarat, akan kami bangun fasilitas yang memadai yaitu rencana dua lantai." ucapnya
"Selanjutnya Bapak/Ibu sekalian silahkan mengajukan permintaan sesuai di bidang masing - masing" ucap kades kedung
Di tempat yang sama Ketua BPD desa kedung Ajat Sudrajat mempersilahkan kepada peserta musyawarah untuk mengajukan apa yang menjadi usulannya
"Silahkan bapak ibu sekalian untuk mengeluarkan apa yang di usul kan, sudah tentu akan di ajukan di musrenbang kecamatan." Ujarnya
Pada kesempatan tersebut Camat Gunung Kaler Saedaman mengatakan "Setiap usulan desa akan di ajukan ke musrenbang kecamatan yaitu 50 usulan jadi setiap desa bisa mengajukan 5 usulan selebihnya kami pangkas di tahun berikutnya tidak ada lagi musrenbang desa tapi di musdeskan." papar Camat Gunung Kaler
Perwakilan dari SMPN 1 Kedung, Agus menyampaikan ucapan terimakasih kepada kades kedung yang sudah mengupayakan fasilitas jalan cor jalur halaman sekolah SMPN 1, ke jalan raya yang awalnya setiap musim hujan selalu di genangi dengan air, dan setelah di upayakan oleh Kades Kedung Sa'adullah hal tersebut tidak terjadi dan para guru serta murid melintas dengan aman.
"Berikutnya kami mengusulkan tempat parkir kendaraan siswa dan guru seluas 3×40m =120meter" tutup Agus Perwakilan SMPN 1 kedung
Mulyadi/JMI/Red.
0 komentar :
Posting Komentar