Penanaman ini bertepatan dengan peringatan Hari Ibu dan sejalan dengan misi Bupati Subang yaitu ‘Miara Pusaka Indung’ yang berarti menjaga warisan ‘Ibu Pertiwi’.Setelah prosesi penanaman bibit pohon, H.Ruhimat mengajak masyarakat yang hadir untuk duduk bersama sembari bersantai dan menyampaikan aspirasi kepadanya.
Perwakilan masyarakat Ciater menyampaikan permintaan warga bahwa wilayah tersebut hanya boleh dipergunakan untuk penghijauan, karena wilayah tersebut menjadi resapan air bukan hanya untuk warga Ciater tapi untuk 4 desa yang ada di seputaran wilayah tersebut .Menanggapi Keinginan Warga tersebut, Bupati Subang H.Ruhimat menyambut baik dan antusias, dirinya setuju dan menyatakan dukungannya untuk melakukan penghijauan di wilayah lereng agar kelak area tersebut menjadi hutan lindung.
“Saya siap dukung, siapapun pemilik lahan ini, peruntukkannya sebagai wilayah hijau” ujarnya.Senada dengan H.Ruhimat perwakilan Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat yang hadir dalam kegiatan tersebut menyatakan kesiapannya untuk penyediaan bibit pohon.Bupati Subang berpesan kepada para warga yang menanam tanaman di area lereng, setelah panen mereka diharapkan untuk tidak menanam Kembali kecuali tanaman yang dapat menghijaukan area lereng.
“Kalaupun wargi ingin menanam, pilihlah tanaman seperti eucaliptus, manggis, atau alpukat” pesan Bupati Subang.H.Ruhimat pun akan menginstruksikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Subang untuk memasang patok dan banner sebagai penanda wilayah dan posko pemantauan.Di akhir perbincangannya dengan warga, Bupati Subang menghaturkan rasa terima kasih kepada pihak-pihak yang mencintai dan melestarikan alam.
“Mari kita bersama-sama menjaga area ini, saya yakin 40-50 tahun lagi di sini akan menjadi hutan lindung” Tutup H.Ruhimat.
AGUS HAMDAN/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar