WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Setelah Sebelumnya 500 WBP di Vaksin di Lapas kelas 1 Tangerang kini 1.035 WBP kembali di Vaksin

Tangerang JMI, Lapas Kelas 1 Tangerang kembali menggelar Vaksinasi Tahap ke-2 unruk dosis pertama(1) untuk warga binaan yang menghuni  Lapas Kelas 1 Tangerang ini.Pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan di Aula Pertemuan Lapas 1, Kamis (12/8/2021).

Dalam rangka percepatan program vaksinasi nasional yang di canangkan oleh pemerintah melalui Kementerian Hukum dan HAM.

Menurut Kalapas Kelas 1 Tangerang Viktor Teguh Prihartono ,vaksin ini diberikan kepada seluruh WBP tanpa terkecuali termasuk warga negara asing yang menghuni Lapas sebagai upaya dan kewajiban pihak lapas untuk penanganan covid-19 .Pelaksanaan Vaksin yang dilakukan secara bertahap ini dikarenakan terkendala dengan NIK sehingga tidak daapt dilaksanakan secara serentak.

"kita melaksanakan vaksinasi untuk para warga binaan ini adalah vaksin tahap kedua dosis pertama,hari ini kita akan vaksinasi untuk 1035 orang setelah dua minggu lalu kita melaksanakan vaksin untuk sekitar 500 orang,ujar kalapas.

Lagi katanya, "dari 2.183 warga binaan yang ada kita akan usahakan seluruhnya dapat divaksin  dan kita bekerja sama dengan Dinas Dukcapil untuk masalah data untuk  NIK nya jadi sampai tahap dua ini total sudah sekitar 1.535 orang yang sudah tervaksin",imbuhnya.

Viktor juga menegaskan, "untuk tahap ketiga nanti kita usahakan semua warga binaan disini dapat tervaksin seluruhnya hingga tuntas termasuk warga negara asing yang ada disini,Pungkasnya.

Dalam pelaksanaan dilayani oleh tenaga kesehatan( Nakes) yang di perbantukan dari beberapa lapas  dan rutan di Tangerang dengan beberapa dan 10 orang vaksinator serta 11 perawat .Hadir dalam kegiatan vaksinasi  tersebut Kalapas, Viktor Teguh Prihartono ,Kabid Pembinaan ,Jhon Manurung dan segenap jajaran petugas Lapas lainnya.

Kegiatan ini berlangsung mulai pukul  09.00 Wib dan berakhir sekitar pukul 15.00 Wib dengan protokol kesehatan yang ketat dengan sistem yang cukup tertib sehingga tidak menimbulkan kerumunan atau penumpukan orang sehingga social distancing tetap terjaga.

Faisal 6444/Red/JMI
Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar

BERITA TERKINI

Kekecewaan Megawati soal Pilkada Serentak 2024, Ini Pernyataan Lengkapnya

Merasa Kecewa, Ini Pernyataan Lengkap Megawati soal Pilkada Serentak 2024 Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawat...