Wakil Bupati Subang Tinjau Perkembangan TPA Jalupang Untuk Melihat Progres Pembuatan Sanitary Landfill

Subang JMI - Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi kembali meninjau Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalupang untuk melihat progres pembuatan sanitary landfill dan rencana akses jalan menuju TPA Jalupang. Senin (14/6/21).

Dalam kunjungan tersebut, Wakil Bupati Subang Agus Masykur didampingi oleh Camat Kalijati Ahmad Hidayat dan Kades Jalupang.

Dalam progres pembangunan landfill di TPA Jalupang masih dalam tahap penggalian tanah dan dalam waktu dekat  permukaan tanah yang sudah dikeruk akan diisi oleh sampah untuk lapisan awal. 

Metode Sanitary Landfill merupakan sistem pengelolaan atau pemusnahan sampah dengan cara membuang dan menumpuk sampah di lokasi cekung, memadatkannya, dan kemudian menimbunnya dengan tanah.

Penerapan sistem sanitary landfill pada TPA Jalupang akan lebih tepat efektif dan efisien. Sampah setelah 1 meter ditimpa oleh lapisan tanah sekitar 30 cm lalu ditumpuk sampah lagi setebal 1 meter lalu pakai lapisan tanah lagi di atasnya secara terus menerus sehingga nantinya gunungan sampah akan mampu menjadi lahan untuk bisa ditanami berbagai tanaman kedepannya.

Dengan melakukan metode landfill, sel-sel sampah yang sudah non aktif akan berimbas positif terhadap kondisi lingkungan. Penutupan tersebut nantinya akan mampu mengurangi bau, serta lalat yang banyak di lokasi TPA. Hal itu juga akan mempercepat proses pembusukan sehingga tumpukan sampah tersebut akan berguna menjadi lahan terbuka hijau.

Agus Masykur berharap dengan terbangunnya sanitary landfill diharapkan penataan sampah dapat tertata dengan baik di TPA sehingga tidak berserakan dan tidak semrawut. 

Mudah-mudahan dengan beroperasinya TPA Jalupang dengan penerapan metode landfill permasalahan sampah di Subang dapat tertangani semuanya. 

Dalam menunjang mobilitas aktivitas kendaraan pengangkut sampah menuju TPA akan segera dibangunkan akses jalan dengan membuka jalan ataupun memperlebar jalan yang sudah ada melalui CSR maupun oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Subang.

AGUS HAMDAN/JMI/RED

Share on Google Plus