"Kopdar ini bertemakan edukasi dan bazar, di edukasi kita mencoba memperkenalkan lebih luas tentang ayam kate kepada Anggota KAKI dan Anggota PAKDE yang baru join," ujarnya saat dijumpai media JMI pada Hari ini, Minggu (5/4/2021).
"Dari segi bisnis kita ada ajang pajang ayam, dimana masyarakat umum yang tidak tahu mengenai ayam kate menjadi tahu sehingga berkeinginan punya ayamkate bisa langsung ke KAKI atau PAKDE yang sedang kopdar.
"KAKI ini lebih kepada edukasinya, banyak juga anggota yang bagus joint belum tahu kriteria ayam kate kontes seperti apa, cara penilaiannnya, dan juga perawatan ayam kate spesifik itu seperti apa coba kami sampaikan di kopdar kali ini," ucap Edeng.
"Kita penghobi ayam kate, KAKI satu-satunya yang tetap bergerak selama pandemi, kita lebih kreatif bermain di online maupun offline tapi yang bisa mendatangkan orang banyak bisa ngopi bareng dengan menerapkan porotokol kesehatan ketat," ujar Edeng.
"Kegiatan online tiap bulan tiap komunitas di Indonesia pasti menggelar kegiatan foto, kontes event online, juga video. Karena pandemipun kita tetap tidak hilang kreatifitas. Alhamdulillah di ayam kate ini terus beraktifitas dimana misi kita selalu memperkenalkan ayam kate ini tetap berjalan," tandas Edeng.
Anggota KAKI di medsos FB sudah 3000an lebih yang sudah tersebar diseluruh Indonesia. Ada kode etik dengan tidak mencoba menipu, mencemarkan KAKI terutama ayam kate itu sendiri," pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut Edi Sujatmiko menambahkan, Sektetariat KAKI berada di Bintara 9 Kampung Setu Bekasi Barat Jawa Barat.
Dikatakan Edi Sujatmiko, Harga ayam kate ini bervariasi. Ayam kate menang kontes bisa diatas 2 jutaan hingga 15 jutaan. Tergantung ayam kate tersebut menang di level apa dulu. Semakin levelnya menang di tingkat regional, nasional harganya akan lebih mahal.
"Yang jelas di cermati akhir-Akhir ini ayam kate itu sendiri dengan banyaknya komunitas nilai jualnya menjadi tinggi. Akhirnya saya lihat juga disisi para brider peternak makin serius untuk membriding ayam nya sehingga menghasilkan ayam-ayam yang bagus-bagus," ujar Edi.
"Sebenarnya kita secara materi ayam itu berkompetisi dengan ayam dari luar negeri dimana kita punya ciri khas sendiri untuk ayam kate," ulas Edi.
"Misalkan kita mau bikin satu ras baru dari jenis ras, jenis warni yang berbeda, kedua ayam tersebut di masukan kedalam aplikasi persetiap anakannya dimasukkan kedalam aplikasi nanti kita bisa lihat di keturunan keberapa, di generasi keberapa stabil gennya.
Kita juga diundang seminar untuk menjelaskan," imbuh Edi.
"Hal-hal yang seperti ini membantu income untuk komunitas kita. Dari unit usaha lain seperti pembuatan kaos komunitas, kandang kontes juga salah satu dana yang kita dapat," terangnya.
Di kaki sendiri sebagai pembina adalah bang Uje, Rangga. Ayam kate ini masuk ke peternakan dipembibitan ayam hias.
Klik Link Video di awah ini Kopi Darat KAKI Bersama PAKDE, meningkatkan Penghobi Ayam Kate
https://youtu.be/6B94lMu8Rqk
Gufron/Red/JMI
0 komentar :
Posting Komentar