Ganjar Pranowo meminta pada Bupati Grobogan Hj Sri Sumarni SH, MM dan dr. Bambang Pujiyanto, M.Kes langsung tancap gas untuk bekerja karena banyak persoalan di Kabupaten Grobogan yang mendesak yang harus diselesaikan.
Dikatakan oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bahwa, “Yang utama adalah infrastruktur, sekarang yang jadi perhatian di Grobogan memang infrastruktur. Jalannya memang lumayan rusak, ini yang harus segera diperbaiki,” Ujar, Ganjar Pranowo.
Saya sendiri sempat melakukan roadshow ke Grobogan beberapa waktu lalu untuk mengecek kondisi infrastruktur di sana. dari situlah saya melihat sendiri bagaimana kondisi jalan di Grobogan yang rusak terutama jalan propinsi dan segera harus dilakukan perbaikan.
Pemerintah Propinsi Jawa Tengah sudah menyiapkan dalam Musrenbang untuk anggaran perbaikan infrastruktur. Saya sampaikan terbuka, karena anggaran 2020 kemarin tidak bisa jalan karena refocusing dan anggaran 2021 hanya sedikit, mungkin baru bisa digaspol pada 2022 nanti,” jelas Ganjar Pranowo.
Selain persoalan jalan, Ganjar Pranowo juga meminta pada Bupati Grobogan Hj Sri Sumarni, SH,MM dan dr.Bambang Pujiyanto,M.Kes terus bekerja dalam rangka menghadapi pandemi Covid19.
Gubernur juga mengingatkan bahwa pandemi belum selesai, sehingga semua harus terus bekerja secara optimal.“Kemarin di Grobogan Saya titip kawan-kawan Pemkab Grobogan ikut mengawasi pelaksanaan pembelajaran tatap muka. Tidak usah ribut ini sekolah kewenangan provinsi atau kabupaten, pokoknya yang di Grobogan saya izinkan Bupati ikut mengecek ,” tegas Ganjar Pranowo.
Sementara itu, Bupati Grobogan Hj Sri Sumarni,SH, MM mengatakan bahwa, ” siap langsung tancap gas untuk melaksanakan program kerja yang telah disiapkan. Terkait infrastruktur khususnya jalan rusak & saya membenarkan masih ada 28 persen jalan kabupaten yang mengalami rusak berat,” Ungkap Sri Sumarni .
“Sebenarnya target selesai itu di 2021, sesuai visi misi periode awal saya kemarin. Tapi karena adanya Covid-19, anggaran direfocusing sehingga tidak bisa 80 persen jalan dalam kondisi baik sesuai target kami,” katanya.
Sri Sumarni juga siap membawa Grobogan menjadi daerah yang lebih maju lagi. Persoalan integritas harus benar-benar diawasi agar tidak ada kasus korupsi atau gratifikasi, “sebutnya.
Menurut Sri Sumarni SH, MM bahwa, “Semua harus transparan, kita harus bisa melakukan itu. Kami akan terus pantau agar tidak ada praktik-praktik Korupsi atau KKN. Grobogan harus bersih dari korupsi,” pungkas Sri Sumarni
Dalam pelantikan tesebut digelar menerapkan prokes Covid19 dan tamu undangan dibatasi .setiap OPD hanya mengikuti proses pelantikan secara virtual dari Pendopo Kabupaten ,sementara untuk para Camat dan Kepala Desa menyaksikan pelantikan Sri -Bambang dari kantor masing -masing.
Heru Gunawan/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar