JAKARTA, JMI - Sinetron “Rumah Bidadari” program “Ramadan Penuh Cinta” persembahan SCTV yang menemani pemirsa setiap hari pukul 04.30 WIB. Perjuangan Rafatar (Lavicky Nicholas) untuk menaklukkan hati Salwa (Adinda Azani) menjadi daya tarik dari sinetron “Rumah Bidadari”. Sebagai penghuni kos Rumah Bidadari, Salwa sangat menjunjung tinggi akidah Islam sementara tingkah laku Rafatar bertolak belakang dengan Salwa. Niat baik pun ditunjukkan Rafatar dengan berkeinginan belajar mengaji dan shalat. Adinda Azani dan Lavicky Nicholas akan berbagi cerita mengenai pengalaman mendalami karakter yang dimainkan.
Kepercayaan yang dberikan pada Adinda Azani Dan Lavicky Nicholas jadi peran utama di Sinetron 'Rumah Bidadari'. Adinda Dan Lavicky berbagi cerita mengenai pendalaman karakter masing-masing di ainetron tersebut
"Rumah Bidadari" sudah mulai tayang sejak awal Ramadhan. Tepatnya pada Selasa (13/4) lalu. Tahap sinetronnya saat ini telah sampai pada Rafathar yang merasakan cinta ke Salwa. Rasa cintanya itu membuat Rafathar semakin serius mengubah diri menjadi lebih baik dan alim.
Adinda dan Lavicky pun berbagi cerita mengenai karakternya yang mereka perankan. Keduanya ternyata punya kesulitan tersendiri dalam memerankan tokoh Salwa dan Rafathar.
Adinda mengakui awalnya bingung dengan karakter Salwa. Menurutnya, karena karakter Salwa datar dan unik. Selain itu, Adinda mengaku agak rumit karena memerankan karakter wanita shalehah.
"Sebenarnya nggak terlalu sama, karakter Salwa agak flat, unik gitu, punya hal yang ada di pikiran gitu, challengging-nya aku menebak-nebak karakter Salwa gitu," ujar Adinda dalam wawancara virtual pada Rabu (28/4/2021).
Lavicky sendiri mengungkapkan ada kendala pada rambutnya saat awal. Rambut saya pribadi kayak gini itu dadakan, saya datang dengan rambut yang beda, padahal saya sudah cukur rambut. Keseharian lumayan gerah ya, poninya ke jidat.
Saat ditanya kemungkinan cinlok atau cinta lokasi, Lavicky dengan tegas langsung menepisnya. Lavicky sendiri diketahui sudah memiliki istri dan seorang putra. Karena itu, Lavicky dan Adinda akan profesional membangun chemistry sebagai Rafathar dan Salwa.
"Tetap profesional, saya sudah punya anak istri, harus profesional, bangun komunikasi lewat chemistry lewat reading," jelas Lavicky. Sambung Dinda, sebelum syuting udah banyak reading. Sudah reading beberapa kali sebelum syuting, membangun semuanya chemistry lewat reading.
Selain rambut, Lavicky fokus pada detail gerakan dan gestur. "Nggak sembarangan gerakan, jadi ada gestur yang lebih direm karena sinetron religi," tandasnya.
Gufron/Red/JMI
0 komentar :
Posting Komentar