PANGANDARAN, JMI -- PSBB diterapkan di Jawa dan Bali pada dasarnya untuk memperketat mencegah penyebaran virus corona mungkin bisa lebih baik namun dalam hal pariwisata khususnya wisata Pangandaran yang saat ini sangat lah memprihatinkan.
Banyak pelaku usaha di Pantai Pangandaran sangat mengeluh dengan keadaan yang ada sekarang ini, akan tetapi biar bagaimanapun semua harus dijalankan agar tercapai dalam memutuskan virus corona yang sedang mewabah saat ini, Sabtu 16/01/2021
Haerudin beliau sebagai ketua Bala Wista atau life guard mengatakan, "Memang saat ini ketika di berlakukannya PSBB sejawa-Bali wisatawan semakin menurun sekarang ini di pantai Pangandaran, walau bagaimanapun kita sebagai warga masyarakat harus menjalankan agar secepatnya penyebaran virus corona dapat di cegah, kami dari kesatuan Bala Wista tetap menerapkan protokol kesehatan dan selalu mengimbau kepada masyarakat atau wisatawan agar selalu menjalankan prokes 3M," jelasnya.
Lanjut Haerudin, "Memang sekarang tidak seramai minggu yang lalu waktu sebelum diterapkan PSBB sejawa Bali, kami bekerja mengawasi wisatawan yang sedang liburan di pantai dan tetap semangat walau sekarang tidak begitu ramai pengunjung, namun semua harus di dijalan kan sesuai aturan yang telah di berlakukannya PSBB saat ini,"begitu Haerudin menjelaskan.
Pedagang atau pelaku wisata pantai pangandaran bapak Agus Dewa berujar kepada Analisa Global, "Minggu ini dagang sangat sepi pembeli dikarenakan ada PSBB, yang jelas pendapatan menurun tapi mau bagaimana lagi ini memang untuk kebaikan kita semua, harapan saya semoga cepat selesai dan semua kembali normal lagi seperti dulu,"Pungkasnya.
A Keling/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar