Seminar Webinar dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional dengan pembicara Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati dan Ibu Damayanti Rusli Syarif.
Menteri PPPA menyampaikan Sumber daya yang paling berharga adalah sumber daya manusia (SDM) tidak ada negara maju tanpa sumber daya manusia yang berkualitas. Inventasi terbesar ada ditangan 30 % atau 7,955 Juta anak Indonesia, dari jumlah anak tersebut penting bagi kita memenuhi hak hak anak sudah pantasnya kita melakukan upaya terbaik demi kepentingan anak anak kita bahkan sejak dalam kandungan.
Setiap anak juga harus dipertimbangkan hak haknya dalam setiap pengambilan keputusan yang tercantum pada Pasal 28 B Ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak termasuk Kelompok Rentang yang wajib diprioritaskan perlindungannya," tuturnya.
Ibu Damayanti Rusli Syarif menyampaikan, anak yang sehat, cerdas, berprestasi dalam belajarnya dan tumbuh kembangnya optimal, pastinya semua para ibu mau dan tahu bahwa semuanya itu dicapai semenjak dari periode masa kehamilan hingga usia 2 tahun (1000 Hari Pertama Kehidupan),
Pemenuhan gizi yang optimal pada periode emas tersebut, selain memberikan kesempatan kepada anak untuk hidup lebih sehat, cerdas juga dapat meminimkan resiko terhadap penyakit jangka pendek maupun jangka panjang.
Namun disayangkan pada periode emas ini masih saja terabaikan oleh orangtua, baik karena kurangnya pengetahuan dan informasi,"Tutupnya.
Sementara itu Danramil 02/TB Kapten Inf Arja.S saat di hubungi awak media mengatakan, "Arti penting bagi seorang Ibu adalah memperhatikan perkembangan anaknya pada saat usia menjelang dewasa," Terangnya.
Lanjut Danramil, "Perkembangan anak sangatlah penting untuk selalu di perhatikan mengingat tujuan dan masa depan yang akan di tempuhnya. Hal ini sangat berkaitan erat dengan lingkungan karena bukan tidak mungkin perubahan karakter seorang anak akan sangat berpengaruh terhadap perkembangan anak di lingkungan tersebut.
"Kalau kita sebagai orang tua kalau tidak jeli melihat perkembangan anak yang sehari - hari di luar sana bergaul dengan berbagai ragam, Proses ini harus selalu terpantau perkembangannya oleh orang tua karena ini akan menjadikan anak tersebut mempunyai peranan ganda dalam berprilaku,"Jelas Danramil.
Danramil menjelaskan, "Banyak anak yang di luar sana dengan berbagai pergaulan dan jangan sampai anak - anak ini masuk dalam pergaulan yang salah sehingga orang tua akan mendapatkan kesulitan untuk mengarahkan kembali ke pergaulan yang benar.
"Kita berharap anak cucu kita kelak akan menjadi anak yang berguna sebagai Sumber Daya Manusia (SDM ) dan keberadaannya sangat di butuhkan orang banyak," Harap Danramil.
CUNCUN/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar