Putera asal Tarutung, Tapanuli Utara. Sumatera Utara kelahiran Aceh, April 1970 itu dikabarkan baru saja dua minggu kembali dari Italia, membawa rombongan kor mengikuti festival di sana.
Budianto Hutapea baru pulang setelah memimpin konser PS di Italia, tiba di Indonesia sudah dalam keadaan sakit.
Budianto Hutapea dikenal penggiat paduan suara, masuk RSPI Bintaro Sabtu, 14 Maret 2020 setelah mengeluh sakit flu, pilek dan demam.
Di RSPI Bintaro Budianto langsung diisolasi setelah dinyatakan positif Corona, namun nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia pagi ini.
Sahabat Alm. Budianto Hutapea menuturkan bahwa Almarhum sudah ada gejala keluhan flu, pilek dan demam sejak Minggu kalau, tapi entah kenapa tidak ke dokter.
"Kami jemaat GRII BSD, sangat terkejut dan berduka. Beliau adalah pelatih paduan suara. Rencana bulan Juli 2020 akan memimpin PS yang konser di Itali" Tutur Sahabat Almarhum.
Selain menjadi konduktor dan pelatih handal di beberapa gereja, lulusan Magister musik negeri Paman Sam ini kerap menjadi salah satu anggota tim juri di beberapa event lomba paduan suara bergengsi tingkat nasional.
Almarhum meninggalkan seorang isteri, dua putra dan satu putri. Jenazahnya kini di semayamkan di rumah duka Oasis Pluit Jakarta Utara dan akan dikremasi nanti malam.
FAISAL 6444/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar