 |
| Matsani, Kesbangpol Kota Jakarta Barat, hadir dalam pertemuan GPM Jakarta Barat, Minggu 23/2/2020 dibilangan Tamansari, Jakarta Barat. |
JAKARTA, JMI -- Gerakan Pemuda Marhaen (GPM) Jakarta Barat mengadakan pertemuan konsolidasi dalam rangka persiapan dan kesiapan menuju Kongres GPM ke di Bandung, Minggu, 23/2/2020 di bilangan warung Indomoi, Mangga Besar, Tamansari, Jakarta Barat.
Pertemuan yang di hadiri 27 anggota pengurus GPM di Jakarta Barat berjalan cukup sederhana dan penuh keakraban keluarga, karena mereka semua mendukung rencana Kongres GPM. "Pertemuan GPM memang seperti ini. Guyub, gotong royong dalam suasana kekeluargaan, jadi kami mengambil langkah-langkah apa yang nanti akan di bawa ke kongres," kata Tatang S,Ketua GPM Kota Jakarta Barat.
Tatang menjelaskan, nanti akan ada pertemuan kembali untuk merekap apa keinginan dari masing-masing Kecamatan. "Setelah pertemuan ini masing-masing pengurus kecamatan mengadakan pertemuan yang hasilnya nanti diusulkan ke DPC," terang Tatang.
Sesuai AD/ART GPM, Kongres adalah agenda kebijakan penentu arah GPM kedepan, maka salah satu usulan GPM Jakarta Barat nantinya, bagaimana GPM menumbuh kembangkan Marhaenisme dalam kehidupan sehari-hari. "Usulan Pokok Kami adalah supaya Marhaenisme itu menjadi tolak ukur dalam berbangsa dan bernegara, karena kami memandang sudah ada pergesaran nilai-nilai Pancasila di kehidupan itu," ungkapnya.
Dalam pertemuan itu hadir juga Kesbangpol kota Jakarta Barat, Moh Matsani yang memberikan arahan tentang tupoksi Ormas dan keberadaan Ormas di Jakarta Barat.
Dalam arahannya yang juga sekaligus mewakili Walikota Jakarta Barat, H. Rustam Effendi, mengatakan bahwa Ormas GPM salah satu sebagai mitra Pemko Jakarta Barat, makan kesinergikan program sangat diperlukan. "Sesuai Program kerja setahun GPM Jakarta Barat pada pemko ada kesamaannya, terutama dalam membatu pemko dalam Posyandu, kerja bakti maupun kepedulian tanggap darurat bencana. Nantinya kepedulian GPM akan terlibat langsung di masyarakat terkait dengan program pemerintah kota," jelas Matsani.
Apresiasi Kesbangpol Jakarat Barat terhadap GPM mendapatkan respon positif dari peserta. "Sejak awal soal keberadaan GPM, Pak Matsani sangat respon, apalagi membimbing GPM dengan cara Ormas yang benar, baik tata cara berorganisasi, melaksanakan program penyetaraan GPM dan Pemko, sampai nanti di libatkannya GPM dalam kegiatan kemasyarakatan," ucap Asep, salah satu pengurus GPM kecamatan Cengkareng.
ROB/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar