KOTABUMI, JMI -- Lomba tulis berita oleh pelajar-mahasiswa s-Kabupaten setempat ramaikan perhelatan "Bozaivaganza" yang di gagas oleh Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) bersama PWRI, dan PWI yang akan dilaksanakan, Kamis (20/2/20).
Dewan Penasehat SMSI Lampura, Sabirin, yang juga Sekretaris Dewan Pendidikan mengatakan, "selain memamerkan hasil kreasi masyarakat akan seni bonsai. Juga turut dimeriahkan dengan giat lomba penulisan berita dan sekolah jurnalistik bagi pelajar sekolah menengah atas (SMA) dan mahasiswa disana," ujarnya.
"Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, dapat memberikan wawasan kepada siswa dan pelajar dalam penulisan karya jurnalistik. Sebab, di era informasi kebutuhan di lapangan cukup besar, seperti di instansi bahkan sampai desa. Sebagai penyambung informasi kepada publik mengenai kegiatan dilakukan," kata dia disela-sela persiapan kegiatan "Bonzaivaganza" oleh SMSI Lampura di tempat kegiatan, Taman Olah Seni (TOS), Rabu (19/2) .
Sehingga menurutnya acara itu sangat penting, sebagai bentuk pendidikan dan bakti kepada masyarakat dalam hal penulisan karya jurnalistik. Sehingga mudah dalam memberikan informasi, selain mengenalkan seni bonsai kepada warga disana.
"Ini kan temanya lingkungan, kita juga sengaja memberikan pendidikan terkait profesi kita. Sebab, mereka akan terjun kemasyarakat dan kelak berguna bagi mereka. Dan untuk masyarakat, disini selain karya jurnalistik yang berimbang kita memberikan pemahaman bahwasanya jurnalis bisa juga lo berkarya. Ya, melalui seni bonsai ini, "terang pria yang disapa akrab Paksu itu.
Pers dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang demokratis, lanjutnya, merupakan kemerdekaan menyatakan pikiran dan pendapat sesuai dengan hati nurani. Serta hak memperoleh informasi, merupakan hak asasi manusia yang sangat hakiki. Yang diperlukan untuk menegakkan keadilan dan kebenaran, juga memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Ini sesuai dengan Undang-Undang Pokok Pers No.40/1990. Jadi peranan pentingnya bagaimana memberikan informasi benar kepada masyarakat, serta memberikan pendidikan yang baik," tambahnya.
Dalam kegiatan lomba yang memperebutkan trofi dan uang pembinaan itu diharapkan mampu memberikan pencerahan bagi peserta. Yang kemudian dapat bermanfaat bagi kehidupan kedepan, khususnya mereka kalangan pelajar-mahasiswa disana saat kembali ketengah-tengah masyarakat.
DONI MANSYAH/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar