TULANGBAWANG, JMI -- Oknum kepala kampung Bumi Ratu kecamatan Rawa Jitu Selatan kabupaten Tulangbawang diduga memperkaya diri dari anggaran DD 2018. Diduga oknum kepala Kampung Bumi Ratu kecamatan Rawa Jitu Selatan kabupaten Tulang Bawang berinisial MJ nekat main anggaran Dana Desa (DD) tahun 2018 yang lalu. Salah satunya ada Renovasi Kamar mandi dan WC kantor kepala kampung Bumi Ratu tahun 2018 sebesar Rp.10.000.000 (sepuluh juta rupiah).
Padahal hasil investigasi wartawan koran JMI dan Pengawas Lembaga Koordinasi Pemberantasan Korupsi dan Penyelamat Aset Negara Republik Indonesia (lKPK PANRI) melihat langsung pada 2/1/20 di lokasi tidak ada tanda bekas renovasi kamar mandi dan WC tersebut bisa dikatagorikan fiktif, bahkan juga masih banyak hal-hal yang menguntungkan diri sendiri atau orang lain seperti Insentif guru ngaji di tulis di Anggaran Pengeluaran Belanja Kampung (RAPBKAM) kampung Bumi Ratu tahun 2018 sebesar Rp.150.000 (seratus lima puluh ribu rupiah) per bulan. Padahal yang diterima oleh para guru ngaji A B dan C mengaku hanya menerima insentif sebesar Rp. 100.000 (seratus ribu rupiah per bulan dikali pertriwulan dikali 15 orang.
Menurut keterangan narasumber kampung setempat yang enggan disebut namanya KL (bukan nama sebenarnya) menyayangkan, "sikap oknum kepala kampung tersebut menari diatas penderitaan rakyat terkesan menjadikan dana desa sebagai sarana objek tanpa modal," paparnya kepada wartawan Koran JMI.
Dihari yang terpisah wartawan koran JMI menyembarangi kepala kampung Bumi Ratu yang berinisial MJ untuk klarifikasi temuan wartawan JMI banyaknya kejanggalan di rencana Anggaran Pendapatan Belanja Kampung (RAPBKAM) tahun 2018 yang lalu. MJ menjelaskan semua pertanyaan wartawan tidak ada yang bisa dijawab, dia beralasan, "silahkan tanya langsung ke sekretaris kampung dan pendamping kampung saya pada waktu itu masih parmatur dalam menjabat kepala kampung di Bumi Ratu karena saya hanya melanjutkan sisa jabatan kepala kampung terdahulu," tegasnya.
Masih kata MJ kepala kampung Bumi Ratu, "ini bukankah kami Kepala Kampung selama ini bermitra dengan wartawan. Tapi wartawan koran JMI selama ini merasa independen dan selalu menjaga netralitas dan berani membuat berita sesuai dengan fakta.
MAJID/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar