SUBANG, JMI -- Sekda Kabupaten Subang Drs. H. Aminudin MSi, yang mewakili Bupati Subang H. Ruhimat, di dampingi Raja LAK Galuh Pakuan Rahiyang Mandalajati Evi Silviadi beserta istri Minggu (22/9/2019) menutup Pasanggiri Jaipong Seri III tingkat Jawa Barat, bertepat di Aula Pemda Subang.
Acara Penutupan Pasanggiri Jaipong tersebut, dihadiri Kabid Sapras Dinas Perhubungan Subang Drs. H. Makmur, Kabag Pemerintahan Setda Subang Drs. H. Nana Mulyana dan Karamaan LAK Galuh Pakuan Abah Dasep.
Kegiatan Pasanggiri Jaipong tersebut diikuti oleh 430 peserta dari 26 sanggar yang berada di Jawa Barat, dan Pasanggiri Jaipong III tingkat Jawa Barat, diselenggarakan oleh Lembaga Adat (LAK) Galuh Pakuan, dilaksanakan selama dua hari yaitu hari Sabtu, Minggu (21-22/9/2019).
Hasil akhir penilaian lomba jaipong seri 3 tingkat Jawa Barat, Juara 1 dimenangkan oleh Tamara Audina Kusmawan dengan perolehan nilai 732 dari Padepokan Kalang Kemuning, sedangkan Juara ke II diraih oleh Tri Lisdawati dengan nilai 727 dari sanggar Surya Medal Putra Wirahma dan Juara III diremaih oleh Dara Ayu Wandira dari Dwi Arta dengan nilai 726.
Peserta tari jaipong, berasal dari 9 Kabupaten/kota se Jawa Barat yaitu Kabupaten Bogor, Karawang, Bekasi, Purwakarta, Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Subang dan perwakilan Provinsi Banten.
Sekda Subang Drs. H. Aminudin MSi, mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Subang sangat mengapresiasi serta mendung penuh kegiatan pasanggiri seri 3 tingkat Jawa Barat, yang dilaksanakan di Kabupaten Subang.
“Semoga di tahun depan di seri selanjutnya, akan digelar tingkat Nasional, dan khusus di perayaan ulang tahun Kabupaten Subang, akan digelar seni budaya Internasional dan bekerjasama dengan LAK Galuh Pakuan.
Pesan dari Bupati Subang, memohon maaf tidak bisa hadir, dalam kesempatan ini karena Bupati ada acara lain,” Ujar Sekda Subang Aminudin.
Sementara itu Patih Agung LAK Galuh Pakuan, Abah Renggo menjelaskan, "Alhamdulilah bahwa kegiatan pasanggiri Jaipong seri 3 Jabar yang dilaksanakan di Kabupaten Subang berjalan sukses.
"Hal ini, sebagai bukti LAK Galuh Pakuan yang konsisten untuk melestarikan dan menghidupkan seni tari tradisi Sunda yaitu jaipong,” Ungkapnya.
"Pasanggiri I dan II tingkat Kabupaten Subang, dan sekarang Pasanggiri Ketiga dilaksanakan tingkat Jawa Barat, dan tahun depan LAK Galuh Pakuan, kembali akan gelar pasanggiri jaipong tingkat Nasional, dan kegiatan ini jelas untuk mempertahankan, serta mengembangkan pasanggiri jaipong khususnya Jawa Barat umumnya nasional,” katanya.
“Kami berharap dengan adanya Pasanggiri ini, bisa memberikan semangat kepada pelaku, serta pihak-pihak yang memiliki semangat yang sama dalam membina kelestarian budaya Sunda.
“Kemudian pasanggiri didukung oleh Kantor Staf Presiden (KSP) sebagai apresiasi kepada masyarakat yang masih peduli dan bersedia memelihara kelestarian seni dan budaya tradisonal.
Para peserta memperebutkan hadiah uang tunai sebagai dana pembinaan sebesar 75 juta rupiah”, pungkas Patih Agung Abah Renggo.
AGUS HAMDAN/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar