Road To Zero Accident Dislambangjaau di Lanud Suryadarma

Road To Zero Accident Dislambangjaau  di Lanud Suryadarma

SUBANG, JMI -- Tim Dinas Keselamatan Terbang dan Kerja TNI AU (Dislambangjaau) melaksanakan kegiatan ceramah Road To Zero Accident kepada anggota Lanud Suryadarma, Wingdiktek, Wingdikkal dan Kompi Senapan C Yon 461 Paskhas di gedung serbaguna Choper Sekbang Lanud Suryadarma Kalijati Subang. Rabu (24/4/2019).

Kegiatan Road To Zero Accident ini di isi penceramah dari Kasubdisbin Lambangja oleh Kolonel Pnb Bambang Juniar dalam ceramanya mengungkapkan bagaimana meningkatkan budaya safety melalui reporting system, kemudian dilanjut dari Lakespra TNI AU oleh Kolonel Kes Bobby DS mengenai tentang bahaya rokok, dilanjut dari Sopsau Letkol Tek Rudy F mengenai Air Proxy dan dari Psiko Mayor Kes Indah tentang hasil kuisioner dan penekanan beban kerja, lalu yang terakhir dari Infolahta oleh Mayor Sus Rudi tentang Aplikasi reporting system.

Menurut Danlanud Suryadarma Marsma TNI T. Sembiring Meliala bahwa kegiatan safari road to zero accident dalam rangka menciptakan safety di lingkungan kerja merupakan kegiatan yang sangat penting bagi kami. 

“Menciptakan zero accident tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Hal ini memerlukan proses yang panjang dan terus menerus,” ujar Alumni AAU 98.

“Oleh karena itulah kita tetap mengkampanyekan zero accident secara masif dan terstruktur sehingga budaya safety benar–benar tertanam dan membudaya pada diri setiap prajurit dan tingkah laku setiap insan TNI Angkatan Udara,” Tegas Danlanud.

Sementara itu Kadis lambangjaau Marsma TNI Agung H. Santoso menyampaikan bahwa Road To Zero Accident (RTZA) Ini merupakan salah satu program untuk meningkatkan safety dilingkungan TNI AU. 

Danlanud Suryadarma Marsma TNI T Sembiring Meliala saat memberikan sambutan pada acara Road To Zero Accident di Gedung Serbaguna Choper Lanud Suryadarma Rabu 24/4.(Foto Pen Lanud Suryadarma)

Mayor Kes Indah salah satu Timceramah Road To Zero Accident saat memberikan cerah tentang hasil kuisioner dan penekanan beban kerja, di Gedung Serbaguna Choper Lanud Suryadarma, Rabu 24/4. (Foto Pen Lanud Suryadarma)

Dan kita patut bersukur serta berbangga bahwa pada tahun 2018 kita berhasil mencapai zero accident. Prestasi ini jangan sampai membuat kita lengah namun harus menjadi momentum yg tepat sebagai pelopor untuk terus membenahi organisasi TNI AU dalam membangun safety culture yang generatif.

“Untuk dapat mencapai tingkat generatif safety culture, salah satu hal yang dilakukan adalah mendorong adanya keterbukaan, kejujuran dan kepercayaan melalui sistem pelaporan yang bersifat proaktif yang mampu mengidentifikasi hazard dengan akurat yang akan digunakan sebagai bahan dalam penerapan Risk management disetiap satuan,” ujarnya lebih lanjut.

Dalam kegiatan ini Tim RTZA selain memberikan ceramah mengenai Lambangja kepada seluruh personel Lanud Suryadarma, sehari sebelumnya tim RTZA juga melakukan survey ke satuan-satuan kerja yang ada di Lanud Suryadarma. Tim ini bertukar pikiran serta mencari bahan masukan agar pada akhirnya dapat membangun Safety Management System dalam upaya mempertahankan dan meningkatkan kesiapan operasional disatuan TNI AU.

AGUS HAMDAN/JMI/RED

Share on Google Plus