WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Pasca Pungut dan Hitung Suara, Kabid Humas Polda Banten Ajak Masyarakat Terus Jaga Makna Demokrasi

AKBP Edy Sumardi
SERANG, JMI -- Kabdihumas Polda Banten AKBP Edy Sumardi P, SIK kembali mengingatkan arti pentingnya Pemilu Damai dalam mewujudkan proses demokrasi yang adil, jujur dan sesuai hati nurani rakyat.

“Pentingnya kesadaran bersama untuk mewujudkan pemilu yang aman dan damai di tahun 2019 ini, yang merupakan proses demokrasi bangsa Indonesia.

Pemilu tahun 2019 ini adalah Pemilu yang paling besar dan paling kompleks diseluruh dunia, dan pemilu kali ini merupakan bagian terpenting dari hak setiap warga negara untuk memilih calon pemimpin bangsa untuk lima tahun kedepan dan para wakil rakyat dalam Pileg dan Pilpres tahun 2019, sesuai dengan harapan dan hari nurani rakyat,” kata AKBP Edy Sumardi saat ditemui di PPK wilayah Kecamatan Kibin, sebagai Pamatwil Kabupaten Serang, Jum’at (19/4/2019).

Edy mengucapkan, syukur alhamdulillah kepada Allah SWT, karena proses tahap pungut suara dan hitung suara di TPS, sudah selesai dan alhamdulillah berjalan dengan sangat aman, tertib dan lancar, hingga seluruh logistik disimpan kembali ke PPK.

Alhamdulillah TNI bersama Polri dan selalu bersinergis dengan Pemerintah, Penyelenggara Pemilu dan didukung oleh Tokoh Masyarakat, Tokoh Ulama, Tokoh Pemuda dan seluruh elemen masyarakat guna mewujudkan Pemilu tahun 2019 yang aman, damai, sejuk, jujur dan adil sesuai mekanisme dan aturan hukum di negara republik Indonesia.

Kabid Humas, mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak penyelenggara pemilu, dalam hal ini KPU, Bawaslu tingkat provinsi hingga desa, rekan rekan TNI dan jajaran, POLRI, serta seluruh tokoh tokoh ulama, tokoh agama dan tokoh masyarakat serta tokoh pemuda yang telah bersama sama TNI dan Polri, mewujudkan pemilu di Provinsi Banten yang aman dan damai.

Ia mengajak kepada seluruh elemen masyarakat, dibantu oleh tokoh ulama dan masyarakat, di Provinsi Banten bersama-sama mengawal Pemilu 2019 ini murni sebagai pesta demokrasi dan tidak terpengaruh kepada golongan tertentu.

Kita bersabar menunggu hasil penghitungan resmi dari KPU sesuai mekanisme hukum dan aturan yang berlaku.

“Mari wujudkan pemilu Banten yang aman, sejuk dan damai. Jaga persaudaraan kita dan hargai perbedaan. Peran serta para tokoh ulama dan masyarakat setempat, turut andil dalam penyejuk suasana di Pemilu 2019 ini,” ujarnya.

“Jangan terlalu diyakini perhitungan cepat quick count, lebih baik menunggu hasil resmi dari rekapitulasi surat suara dari KPU selaku penyelenggara Pemilu dan kita hormati dan hargai apapun hasilnya,” imbuhnya.

Polri dan TNI menjamin keamanan warga serta siap menjaga Kamtibmas. Jadikan pemilu sebagai ajang pemersatu, bukan sarana sebagai pemecah belah persatuan bangsa.

Doa dan harapan seluruh masyatrakat, semoga aman dan sukses untuk seluruh rangkaian kegiatan mulai pemungutan dan penghitungan suara, hingga ketetapan hasil pemilu 2019.

Mari kita berdoa, perbanyak zikir, rajut lagi tali persaudaraan kita, kita berdoa kepada allah swt agar seluruh tahapan pemilu dapat berjalan dengan aman, damai serta terus jaga persaudaran kita sesama anak bangsa, tandasnya mengakhiri.

TEAM/JMI/RED
Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar

Berita Terkini

KPU Subang Menggelar Rapat Persiapan Debat Publik Kedua, Paslon Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada Subang 2024

Subang, JMI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Subang menggelar Rapat Persiapan untuk Debat Publik kedua, pasangan calon (Paslon) Bupa...