Hal ini disampaikan oleh beberapa tim media kepada wartawan JURNAL MEDIA Indonesia, salah satunya Yantoni selaku redaksi media Tipikor Kriminal Investigasi mejelaskan bahwa dirinya akan mengambil langkah hukum terkait dana belanja media dan publikasi tahun 2018 yang belum terbayarkan oleh pihak DPRD Tulangbawang.
Dikarenakan dana belanja media dan publikasi itu milik perusahaan dari masing-masing media, jadi jangan main-main untuk menilap dana tersebut.
Selain akan melaporkan ke penegak hukum beberapa wartawan yang bertugas di lingkungan Kabupaten Tulangbawang yang berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur berharap kepada Bupati Winarti dan Ketua DPRD Tulangbawang agar dapat turun tangan untuk menyikapi persoalan yang menyakut dana belanja media dan publikasi milik media perusahaan masing-masing yang mana belum terbayar oleh DPRD Tulangbawang tahun 2018 lalu.
Ini sudah tahun 2019 kok belum juga diselesaikan, mereka beberapa dari wartawan menanyakan ke Dinas BPPKAD Tulangbawang dan pihak BPPKAD mengatakan bahwa dana belanja media dan publikasi tahun 2018 di DPRD sudah dicairkan namun anehnya dana belanja media dan publikasi tersebut tidak ada yang sampai ke perusahaan dari masing-masing media kami.
ROBINSAH/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar