Bahkan Kasubag anggaran DPRD tersebut memerintahkan salah satu Kasubag perlengkapan yang berinisial (IW) agar menelefon wartawan JMI untuk menghapus pemberitan terkait Kasubag Angaran dan Bendahara DPRD yang belum menyelesaikan dana Anggaran Belanja Media dan Publikasi dikantor DPRD tersebut.
Sebelumya Kasubag Anggaran dan Bendahara berjanji akan menyelesaikan pembayaran dana Anggaran Belanja Media dan Publikasi pada hari Jumat (15/02/2019), namun sayang lagi-lagi itu hanya janji yang tidak ada kepastian, karena sampai sore hari ini belum juga ada kabar baik dari Kasubag Anggaran atau pun Bendahara yang bersangkutan.
Dari saudara (IW) selaku Kasubag perlengkapan yang telah menjanjian kepada media JMI pada saat menelpon dan bertemu di rumah Ilham staff DPRD Minggu lalu meminta agar pemberitaan dihapus pada saat itu juga.
Namun sayang setelah berita itu dihapus belum juga ada penyelesaian dari mereka, bahkan (IW) saat dihubungi melalui via telepon sudah tidak aktif lagi. Dan sampai hari ini Kasubag Anggaran DPRD Frans dan Bendahara tidak masuk kantor kuat dugaan kasubag anggaran DPRD tersebut menghidari awak media yang akan menanyakan pembayaran dana Anggaran Belanja Media dan Publikasi tersebut.
Setelah tim media JMI mencoba menghubungi Kasubag Anggaran (F) melalu via whatsapp dia membalas whatsapp tim media JMI dengan berkata,"Sabar ya bin (wartawan JMI), Minggu depan pasti dibayar kok, soalnya Bendahara belum jelas, itu dulu gambaranya," ungkap (F) Kasubang Anggaran DPRD tersebut kepada tim media JMI.
ROBINSAH/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar