SUBANG, JMI -- Bertempat di lapang upacara kantor Kecamatan Serangpanjang, Bupati Subang H. Ruhimat, S.Pd, M.Si memimpin upacara pembukaan kegiatan Bakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) Tahun 2019, Selasa (19/2/2019).
Salah satu tujuan diselenggarakannya kegiatan BSMSS adalah memberikan motivasi sekaligus stimulant kepada masyarakat, karena melalui program BSMSS diharapkan dapat meningkatkan kesadaran seluruh warga untuk mampu memanfaatkan berbagai potensi dan sumber daya yang dimiliki, yang pada gilirannya akan berdampak positif bagi proses penyadaran dan pemberdayaan masyarakat untuk membangun diri dan lingkungannya secara swakarsa dan swadaya.
Dalam sambutannya Bupati Subang menyampaikan salah satu wujud kepudulian dan tanggung jawab sosial TNI terhadap kondisi masyarakat. Kegiatan BSMSS implementasi dari program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati sesuai visi dan misi Kabupaten Subang Tahun 2018-2023, melalui program unggulan yaitu Subang Jawara ( Jaya, Istimewa, Sejahtera ) melibatkan TNI, POLRI, pemerintahan daerah, institusi terkait, pelajar dan lapisan masyarkat.
Kegiatan ini diselenggarakan selama 14 hari dilaksanakan di Desa Cintamekar Kecamatan Serangpanjang dalam bentuk fisik pengerasan jalan sepanjang 4000 m dari kampung Saungkai sampai kampung Nyomot, pembuatan TPT, pembuatan gorong gorong, rehab rumah tidak layak huni, pembuatan pos kamling, dan pengecetan mushola.
Sasaran non fisik diantaranya penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, kerukunan hidup beragama, siaga bencana alam, siskamling, penyuluhan narkoba HIV/AIDS.
Bupati Subang juga menyampaikan kegiatan BSMSS ini merupakan sarana untuk memupuk dan menumbuh kembangkan persatuan, solidaritas sosial, kekompakkan dan keterpaduan semangat bergotong-royong antara TNI, unsur Pemda dan warga masyarakat Desa dalam mengatasi berbagai permasalahan yang ada di tengah-tengah masyarakat, terutama dalam upaya mengatasi masalah lingkungan, mengingat masalah lingkungan saat ini semakin komplek.
Bupati Subang merasa yakin dengan adanya BSMSS ini akan semakin menunjukkan bahwa keberadaan Prajurit TNI bukan hanya mampu untuk menjaga stabilitas dan keutuhan NKRI, tetapi juga mampu berperan sebagai agen pembaharu sekaligus pengungkit tumbuhnya semangat pemberdayaan masyarakat agar lebih kreatif, mampu dan mandiri dalam melakukan proses perubahan.
Kegiatan program Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa mengemban misi sosial dalam konteks pembangunan nasional, yang senantiasa berorientasi pada upaya mengatasi kesulitan yang dihadapi masyarakat, membantu serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mengoptimalkan pemberdayaan segenap potensi sumber daya manusia, khususnya dalam menumbuhkan sikap kemandirian, rasa peduli dan tanggung jawab terhadap diri sendiri, keluarga dan lingkungan disekitarnya.
Kemudian, Bupati Subang juga menghimbau sekaligus menekankan bahwa segala hasil yang akan diperoleh dalam kegiatan ini khususnya yang bersifat fisik, hendaknya dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin dengan tanpa mengabaikan unsur pemeliharaannya.
Selain itu yang terpenting adalah bahwa berbagai hasil BSMSS, baik yang bersifat fisik mupun non fisik hendaknya dapat ditindaklanjuti bahkan ditingkatkan melalui program atau pun kegiatan lainnya karena pada hakikatnya BSMSS hanya merupakan pemacu bagi tumbuh kembangnya motivasi masyarakat untuk mau dan mampu memberdayakan diri dan lingkungannya, sebagaimana tujuan yang ingin dicapai melalui kegiatan dimaksud.
Selanjutnya Bupati Subang pada kegiatan tersebut memeriksa pasukan upacara di lanjutkan juga penyerahan secara simbolis alat kebersihan dan penyerahan alat olahraga dilanjutkan meninjau stand donor darah dan juga dilanjutkan peninjauan lokasi pembenahan pengaspalan jalan.
Pada upacara pembukaan ini di hadiri juga oleh Wakil Bupati Subang, Ketua DPRD Kab. Subang, PJ Sekda Subang, Dandim 0605 Subang, Kajari Subang dan para kepala OPD serta para Camat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Subang, tokoh masyarakat pemuda dan karang taruna.
HMS SBG/AGUS HAMDAN/JMI
Salah satu tujuan diselenggarakannya kegiatan BSMSS adalah memberikan motivasi sekaligus stimulant kepada masyarakat, karena melalui program BSMSS diharapkan dapat meningkatkan kesadaran seluruh warga untuk mampu memanfaatkan berbagai potensi dan sumber daya yang dimiliki, yang pada gilirannya akan berdampak positif bagi proses penyadaran dan pemberdayaan masyarakat untuk membangun diri dan lingkungannya secara swakarsa dan swadaya.
Dalam sambutannya Bupati Subang menyampaikan salah satu wujud kepudulian dan tanggung jawab sosial TNI terhadap kondisi masyarakat. Kegiatan BSMSS implementasi dari program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati sesuai visi dan misi Kabupaten Subang Tahun 2018-2023, melalui program unggulan yaitu Subang Jawara ( Jaya, Istimewa, Sejahtera ) melibatkan TNI, POLRI, pemerintahan daerah, institusi terkait, pelajar dan lapisan masyarkat.
Kegiatan ini diselenggarakan selama 14 hari dilaksanakan di Desa Cintamekar Kecamatan Serangpanjang dalam bentuk fisik pengerasan jalan sepanjang 4000 m dari kampung Saungkai sampai kampung Nyomot, pembuatan TPT, pembuatan gorong gorong, rehab rumah tidak layak huni, pembuatan pos kamling, dan pengecetan mushola.
Sasaran non fisik diantaranya penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, kerukunan hidup beragama, siaga bencana alam, siskamling, penyuluhan narkoba HIV/AIDS.
Bupati Subang juga menyampaikan kegiatan BSMSS ini merupakan sarana untuk memupuk dan menumbuh kembangkan persatuan, solidaritas sosial, kekompakkan dan keterpaduan semangat bergotong-royong antara TNI, unsur Pemda dan warga masyarakat Desa dalam mengatasi berbagai permasalahan yang ada di tengah-tengah masyarakat, terutama dalam upaya mengatasi masalah lingkungan, mengingat masalah lingkungan saat ini semakin komplek.
Bupati Subang merasa yakin dengan adanya BSMSS ini akan semakin menunjukkan bahwa keberadaan Prajurit TNI bukan hanya mampu untuk menjaga stabilitas dan keutuhan NKRI, tetapi juga mampu berperan sebagai agen pembaharu sekaligus pengungkit tumbuhnya semangat pemberdayaan masyarakat agar lebih kreatif, mampu dan mandiri dalam melakukan proses perubahan.
Kegiatan program Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa mengemban misi sosial dalam konteks pembangunan nasional, yang senantiasa berorientasi pada upaya mengatasi kesulitan yang dihadapi masyarakat, membantu serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mengoptimalkan pemberdayaan segenap potensi sumber daya manusia, khususnya dalam menumbuhkan sikap kemandirian, rasa peduli dan tanggung jawab terhadap diri sendiri, keluarga dan lingkungan disekitarnya.
Kemudian, Bupati Subang juga menghimbau sekaligus menekankan bahwa segala hasil yang akan diperoleh dalam kegiatan ini khususnya yang bersifat fisik, hendaknya dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin dengan tanpa mengabaikan unsur pemeliharaannya.
Selain itu yang terpenting adalah bahwa berbagai hasil BSMSS, baik yang bersifat fisik mupun non fisik hendaknya dapat ditindaklanjuti bahkan ditingkatkan melalui program atau pun kegiatan lainnya karena pada hakikatnya BSMSS hanya merupakan pemacu bagi tumbuh kembangnya motivasi masyarakat untuk mau dan mampu memberdayakan diri dan lingkungannya, sebagaimana tujuan yang ingin dicapai melalui kegiatan dimaksud.
Selanjutnya Bupati Subang pada kegiatan tersebut memeriksa pasukan upacara di lanjutkan juga penyerahan secara simbolis alat kebersihan dan penyerahan alat olahraga dilanjutkan meninjau stand donor darah dan juga dilanjutkan peninjauan lokasi pembenahan pengaspalan jalan.
Pada upacara pembukaan ini di hadiri juga oleh Wakil Bupati Subang, Ketua DPRD Kab. Subang, PJ Sekda Subang, Dandim 0605 Subang, Kajari Subang dan para kepala OPD serta para Camat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Subang, tokoh masyarakat pemuda dan karang taruna.
HMS SBG/AGUS HAMDAN/JMI
0 komentar :
Posting Komentar