Danlantamal III Jakarta bersama Kedistan Kab. bekasi saat kunjungan ke lokasi penangkar benih |
Danlantamal III Laksmana Pertama Denih Hendrata, SE, MM dan Keprimkopal Letkol Laut (S) Giri Mudiyanto, S. Sos. Merasa bersyukur dapat membantu mengadakan benih unggul untuk masyarakat petani wilayah pesisir. Diharapkan para petani dalam musim tanam tahun ini akan mendapatkan hasil produksi yang lebih baik dan memenuhi harapan petani yaitu minimal 5 ton per Hektar.
Kelompok Tani Jayasakti Makmur I Muara Gembong Binaan Promkopal Lantamal III Jakarta mulai menebar benih |
Kami tidak hanya memberikan pendampingan semata, bukti tanda keseriusan pendampinganya, Danlantamal juga memeberikan bantuan dana sebesar Rp. 300 juta untuk dibelikan pupuk yang selanjutnya pupuk tersebut dipinjamkan kepada kelompok tani penangkar benih yang di tetapkan oleh Balai Benih dan direkomendit oleh Dinas Pertanian.
Hal ini dimaksudkan untuk memberikan dukungan peningkatan produksi. Disampaikan juga bahwa Pelaksana Pendampingan Program Sentuhan Maritim Lantamal III Jakarta akan dilaksanakan berkelanjutan. Semoga di tahun 2019 ini kami dapat membantu memgusulkan keperluan petani kepada Kementerian Pertanian lebih banyak.
Selanjutnya setelah pelaksana pendampingan di lapangan Bambang Sarjito dan Mujiati selesai mengikuti Temu Teknologi dan Bimbingan Teknis Perbenihan di Balai Besar Penelitian Tanan Padi pada tanggal 19 Desember 2018 di Sukamandi Primkopal Lantamal III Jakarta akan konsen pendampingan pada pengembangan penangkar benih khusus inpari 34 dan 35 yang tahan terhadap air asin, dan konsentrasi di wilayah Kecamatan Muaragembong. Karena wilayah Muara Gembong sangat riskan terhadap air asin.
Keprimkopal Giri Murdiyanto menambahkan, Saya sangat kasihan kepada petani wilayah pesisir yang selalu gagal panen karena air asin. untuk tahun tanam Januari 2019 ini Primkopal akan melaksanakan penangkar benih varitas unggul inpari 34 dan 35 agar pada tahun tanam Agustus 2019 nanti para petani sudah mendapat bantuan benih padi unggul yang tahan air asin pungkasnya.
Bambang Sarjito/JMI/red
0 komentar :
Posting Komentar