Hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Bupati Subang H. Ating Rusnatim, SE., Sekda Subang, Komisi Penanggulangan Aids Provinsi Jawa Barat, Wakil Bupati Subang terpilih, para Asda, Ketua PMI Subang, beberapa kepala OPD dan peserta senam dari berbagai golongan termasuk para penderita Aids di Kabupaten Subang.
Laporan pelaksanaan pencegahan dan penanggulangan HIV di Kab. Subang oleh dr Encep Sugiana menyampaikan bahwa peringatan hari aids sedunia tahun ini mengusung tema "Saya berani saya sehat". Dengan diisi kegiatan senam sehat yang diikuti peserta sebanyak 300 orang yang berasal dari perangkat daerah, organisasi, lembaga, komunitas dan masyarakat umum.
Angka kasus yang terdeteksi dan tercatat secara akumulasi dari tahun 1999 sampai dengan juni 2018 berjumlah 1766 orang mendudukan Kab. subang diposisi ke empat dari 27 Kab/kota di Jawa Barat. Dengan usia rata-rata 15 sampai 49 tahun sebanyak 93,8%, usia tersebut merupakan usia muda dan produktif dengan pola penularan 92% melalui hubungan seksual (heteroseksual maupun homoseksual), 5% pengguna narkotika suntik, 3% penularan perinatal ( dari ibu ke bayi pada saat proses kehamilan, melahirkan dan menyusui).
Sambutan Komisi Penanggulangan Aids provinsi Jawa Barat Imam Tedjarahmana menyampaikan bahwa selalu ada duka setiap tahun mengenai HIV. Di Jawa Barat penularan HIV sudah 80% melalui hubungan seksual, 40% melalui heteroseksual, 40% melalui homo seksual. ini merupakan ancaman bagi kita semua.
Mari kita kembangkan program pencegahan dan penanggulangan HIV Aids yang selama ini telah dilaksanakan oleh KPA. Saya menghimbau bagi seluruh perangkat daerah, perusahaan, organisasi, swasta dan kelompok pemangku kepentingan lainnya untuk lebih giat dan berkoordinasi dengan KPA Kab. Subang.
Dalam kegiatan tersebut juga Plt. Bupati Subang bersama seluruh peserta senam membubuhkan cap tangan dengan cat diatas kain panjang symbol dukungan bersama pencegahan penanggulangan HIV dan AIDS.
Agus Hamdan/jmi/red
0 komentar :
Posting Komentar