WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Daenk Jamal Beserta Anggota Garda Bintang Timur Kawal Pengantaran Bantuan Ke Anyer

Berdoa sebelum berangkat dipimpin pak jimly
JAKARTA, JMI -- Kamis pagi ( 27/12/2108) Daenk Jamal dengan Anggotanya Garda Bintang Timur dan rekan rekan awak media GBT melakukan kesiapan pengiriman bantuan korban Tsunami Pandeglang Banten. Pengiriman 1 truck bantuan yang dilakukan Daenk Jamal hasil dari  penggalangan dana para penyumbang dan donatur yang sudah terkumpul pagi ini dikirim melalui jalan darat dengan iringan rombongan. 

Pengiriman bantuan korban Tsunami yang dihadiri mantan ketua MK Prof.DR Jimly Asshidiqi, sebelum berangkat rombongan ke lokasi pengiriman peduli Kemanusian, Daenk jamal berikan arahan pada anggotanya, "Dengan kepedulian Kemanusian kita ini, mari kita benar benar perhatian terhadap korban, karena saudara saudara kita sangat butuh bantuan ini yang kita galang hasil dari masyarakat, tentunya kita salurkan jangan sampai kurang dari bantuan ini," Terang Daenk Jamal.


"Tenaga pikiran kita semua kita jadikan ibadah hidup kita untuk bekal kita nantinya, kita sebagai anak bangsa mari kita berikan pikiran ini untuk NKRI, Lanjut Daenk Jamal, "Untuk membantu korban bencana alam tidak perlu kita harus jadi pejabat atau berpangkat hanya cukup jadi manusia saja kita sudah bisa membantu sesama," 


Pengiriman yang dilakukan hasil sumbangan baik berupa ;

- Barang 
- Pakain
- Obat obatan
- Makanan
- Air mineral dan lainnya sudah kami kemas semua kedalam 1 truck, hari ini kami siap kirim, karena ini amanah dari masyarakat yang peduli mau bantu saudara saudara kita. Penggalangan masih berjalan sampai malam tahun baru, bahkan batas waktu yang belum di tentukan diliat sikonnya nanti," Tutup Daenk Jamal.

Disela pelepasan dan pemberangkatan Profesor Jimmly menananggapi penggalangan dana dan peristiwa korban Tsunami dalam keterangannya, "Saya merasa senang dan bahagia dari rekan rekan relawan yang sudah bersimpati memberikan waktu dan tenaganya untuk penggalangan dana korban Tsunami, namun perlu di lihat korban yang meninggal dunia banyak juga warga dari luar yang sedang berwisata di daerah sekitar dan juga untuk korban warga Banten dan Lampung yang hilang harta bendanya akibat luapan air laut," terang orang yang pernah mengetuai di MK.

Pak Jimly memberikan statement kepada Anggota yang mau ke anyer
Lanjut Jimmly, "Dan dengan kejadian ini banyak organisasi organisasi menghimpun dana seperti ini, saya selaku ketua ICMI dan teman teman juga melakukan sperti ini, karena Indonesia negara yang paling dermawan di dunia, apalagi dengan banyaknya peristiwa bencana. Dan negara kita juga negara kepulauan dengan 17.000 pulau yang rawan bencana dengan lautan yang dangkal dan saat ini rawan bagi kita karena perubahan tropis. Cuaca air laut makin menambah akibat kutub utara dengan ribuan hektar salju mencair hingga terjadi penambahan air laut, mari dengan itu saling berdoa pada Allah SWT agar negara kita dijauhi dari bencana. 

Saya juga berpesan kepada masyarakat untuk bisa menjaga lingkungan dengan kebersihan di sekitar kita agar tidak lagi menyebabkan bencana lainnya," tutup Jimmly.


CUN-CUN
Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar

Berita Terkini

Indonesia Gabung BRICS, Dubes AS: Kami Menghargai

JAKARTA, JMI - Pemerintah Indonesia di bawah Presiden Prabowo Subianto telah mengajukan keinginan untuk bergabung ke kelompok BRICS yang ...