TULANGBAWANG, JMI - Arbain Kepala Kampung Aji Mesir Kecamatan Gedong Aji menyaksikan hasil panen padi milik warganya, Senin (8/10/2018). Panen padi saat ini terbilang bagus kata Arbain, karena musim kemarau yang melanda petani kampung Aji Mesir sudah hampir 3 bulan lamanya.
Meskipun demikian hasilnya cukup memuaskan, ada juga yang bisa mencapai 7 Ton/HA nya. Ini terbilang bagus paparnya. "Keberadaan lahan pertanian kita ini terkena himbas air pasang surut, bukan irigasi, jadi menurut saya ini potensi kita selaku Pemerintah mendorong para petani padi kedepan mensupport mereka agar semangat terus dan terus menekuni pekerjaannya sebagai Petani di kampung Aji Mesir," ungkapnya.
Karena lahan Pertanian kampung kita ini memang tidak luas seperti di Kampung Transmigrasi. Kalau lahan trans lebih dari 1000/HA lahan basahnya sedang kan kita hanya memiliki lahan basah sekitar 350/HA saja. Masih menurut Arbain dalam rangka mensejahterakan para petani ini kedepannya Pemerintah Kampung akan berkordinasi ke Dinas Pertanian Tulangbawang untuk dapat membantu kebutuhan para petani setempat, sehingga ditahun berikutnya lahan Pertanian yang ada dikampung Aji Mesir dilirik oleh Pemkab Tuba.
Dalam rangka mendongkrak angka kemiskinan tentu kami Pemerintah Kampung mengharapkan uluran tangan dari semua instansi yang bersangkutan, terutama dari Dinas Pertanian seperti penempatan PPL, Penyeluhan petani tersebut memang sangat dibutuhkan, sebab kalau tidak petani nya menjadi petani asal asalan. Begitu juga dengan program bantuan sarana dan prasarana dari pusat. Petani kita ini diikutsertakan melalui ketua Gabungan Kelompok Tani ( GAPOKTAN ).
Menurut Hery yang mewakili dari kelompok tani kampung setempat menuturkan, "Kebutuhan para petani kedepan selama tahun 2018 kalau kelompok tani yang ada diberikan bantuan traktor /junder dua unit di tahun depan dengan lahan seluas itu, maka keuntungan bajak lahannya lebih cepat dan tanamnya juga bisa serentak, efisien, dan terjangkau," tutur Hery kepada JMI.
A Majid/jmi/red
Meskipun demikian hasilnya cukup memuaskan, ada juga yang bisa mencapai 7 Ton/HA nya. Ini terbilang bagus paparnya. "Keberadaan lahan pertanian kita ini terkena himbas air pasang surut, bukan irigasi, jadi menurut saya ini potensi kita selaku Pemerintah mendorong para petani padi kedepan mensupport mereka agar semangat terus dan terus menekuni pekerjaannya sebagai Petani di kampung Aji Mesir," ungkapnya.
Karena lahan Pertanian kampung kita ini memang tidak luas seperti di Kampung Transmigrasi. Kalau lahan trans lebih dari 1000/HA lahan basahnya sedang kan kita hanya memiliki lahan basah sekitar 350/HA saja. Masih menurut Arbain dalam rangka mensejahterakan para petani ini kedepannya Pemerintah Kampung akan berkordinasi ke Dinas Pertanian Tulangbawang untuk dapat membantu kebutuhan para petani setempat, sehingga ditahun berikutnya lahan Pertanian yang ada dikampung Aji Mesir dilirik oleh Pemkab Tuba.
Dalam rangka mendongkrak angka kemiskinan tentu kami Pemerintah Kampung mengharapkan uluran tangan dari semua instansi yang bersangkutan, terutama dari Dinas Pertanian seperti penempatan PPL, Penyeluhan petani tersebut memang sangat dibutuhkan, sebab kalau tidak petani nya menjadi petani asal asalan. Begitu juga dengan program bantuan sarana dan prasarana dari pusat. Petani kita ini diikutsertakan melalui ketua Gabungan Kelompok Tani ( GAPOKTAN ).
Menurut Hery yang mewakili dari kelompok tani kampung setempat menuturkan, "Kebutuhan para petani kedepan selama tahun 2018 kalau kelompok tani yang ada diberikan bantuan traktor /junder dua unit di tahun depan dengan lahan seluas itu, maka keuntungan bajak lahannya lebih cepat dan tanamnya juga bisa serentak, efisien, dan terjangkau," tutur Hery kepada JMI.
A Majid/jmi/red
0 komentar :
Posting Komentar