18 Ton Ikan Bakar Diserbu Masyarakat

BERAU, JMI - Sebanyak delapan belas ton ikan berbagai jenis dibakar bersama, di Acara (HUT) Hari Uang Tahun Kabupaten Berau yang ke-85, Minggu (16/9). Ikan itu dibakar di pemanggangan sepanjang stan sekitar 400 meter, jalan Tepian Ahmad Yani, hingga ke Jalan Tendean dan Pangeran Antasari.

Puluhan masyarakat Berau berpesta pada Irau Manutung. Pada pesta rakyat tersebut bertema, "Irau Manutung Jukut 2018, pesta Bakar Ikan". Berbagai instansi pemerintah dan swasta, serta organisasi, turut berpartisipasi menyediakan ikan bagi masyarakat.

Pada kesempatan itu, Bupati Berau Muharram dan Wakil Bupati Agus Tantomo bersama Ketua DPRD Berau, turut meninjau ratusan stand, sekaligus menyapa masyarakat yang datang pada pesta tahunan ini.

Muharram menerangkan bahwa tahun ini Manutung Jukut murni digelar berkat partisipasi pejabat dan pengusaha dan masyarakat.

“Target kita tidak lain adalah menciptakan pesta rakyat itu. Kalau menurut saya, filosofinya ini adalah setahun sekali dalam momentum HUT Berau dan Tanjung Redeb sebagai rasa syukur kepada Allah SWT. Yang lebih dominan menikmatinya adalah masyarakat pada umumnya,” ucapnya.

Tak tanggung-tanggung, sekitar 18 ton ikan segar dibakar bersamaan di dalam standnya masing-masing peserta untuk dinikmati bersama secara gratis sekaligus menjadi kampanye untuk mengajak masyarakat makan ikan bakar.

“Peningkatannya jauh luar biasa dibanding tahun lalu yang hanya sekitar 4 ton ikan saja,” terangnya.

Selain itu, di banding tahun lalu, hanya diperuntukkan bagi organisasi perangkat daerah (OPD) dan perusahaan. Namun tahun ini semua RT di perkotaan juga turut terlibat, Bahkan untuk pelaksanaan tahun depan, Muharram meminta agar perencanaannya kian dimatangkan, sehingga keterlibatan masyarakat semakin optimal.

“Karena kesannya RT itu dekat dengan warganya, jadi warga yang datang tidak sungkan untuk mampir. Kita sebagai pelayannya, warga sesungguhnya yang dilayani,” tutur Bupati.

SHUL/JMI/RED

Share on Google Plus