BATAM, JMI - Dinas Pendapatan Daerah Batam Center terkesan tertutup teradap wartawan. Pasalnya ketika awak media ingin mengkonfirmasi ke pimpinan RJ Asman kami (red) dihalang halangi oleh oknum pengawai dengan mengatakan, Bpk RJ Asman tak ada di tempat.
Temuan demi temuan dilapangan pungutan liar yang terdapat di dalam restoran dan rumah makan di senyalir terus saja terjadi di Batam yang sampai detik ini tak tersentuh hukum. Diduga Oknum petugas lapangan selalu bermain mata sehingga dapat merugikan Pedapatantan Daerah itu sendiri.
Ketika kita berbicara tentang keuangan maka ada kesempatan demi kesempatan untuk mencari keuntungan dilapangan. Sehingga terkesan kepala pendapatan daerah Bpk RJ Asman pun enggan menjumpai awak media.
Ketika ingin menghadap ke Kabid Penetapan pun tak ada di tempat kerja. Jadi bagaimna bisa awak media mengkonfirmasi dan juga nomor hp nya saja tak ingin di kasih untuk konfirmasi terhadap temuan wartawan ini.
Mengintip dari apa yang kami temui dilapangan ada macam permainan yang diduga perintahkan oleh kepala dengan cara pura pura tak tau persoalan dilapangan.
Jika ini betul terjadi maka berapa banyak kerugian pendapatan yang disenyalir di gelapkan oknum-oknum dilapangan atas pembiaran yang dilakukan oleh oknum pimpinan.
ASRIADI/JMI/RED
Temuan demi temuan dilapangan pungutan liar yang terdapat di dalam restoran dan rumah makan di senyalir terus saja terjadi di Batam yang sampai detik ini tak tersentuh hukum. Diduga Oknum petugas lapangan selalu bermain mata sehingga dapat merugikan Pedapatantan Daerah itu sendiri.
Ketika kita berbicara tentang keuangan maka ada kesempatan demi kesempatan untuk mencari keuntungan dilapangan. Sehingga terkesan kepala pendapatan daerah Bpk RJ Asman pun enggan menjumpai awak media.
Ketika ingin menghadap ke Kabid Penetapan pun tak ada di tempat kerja. Jadi bagaimna bisa awak media mengkonfirmasi dan juga nomor hp nya saja tak ingin di kasih untuk konfirmasi terhadap temuan wartawan ini.
Mengintip dari apa yang kami temui dilapangan ada macam permainan yang diduga perintahkan oleh kepala dengan cara pura pura tak tau persoalan dilapangan.
Jika ini betul terjadi maka berapa banyak kerugian pendapatan yang disenyalir di gelapkan oknum-oknum dilapangan atas pembiaran yang dilakukan oleh oknum pimpinan.
ASRIADI/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar