WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Warga Desa Pasirkacapi Ancam PT.BEL, Akan Ada Demo Susulan Lebih Banyak Lagi

LEBAK (MAJA), JMI - Aksi Demo Unjuk Rasa (Unras) dari ratusan warga Desa Pasirkacapi yang tergolong dari Advokasi Rakyat Untuk Nusantara (ARUN) di antaranya DPW ARUN Provinsi Banten, Brigade ARUN Banten, DPD ARUN Lebak, Para Mahasiswa dan Warga Desa Pasirkacapi saat melakukan Aksi Demo Unras di depan kantor pemasaran PT. Bintang Energi Lestari (BEL) pada hari Senin kemarin (16/7) di jalan Maja Koleang Desa Cilangkap, Rabu (18/7/2018)

Aksi massa tersebut mendapatkan pengawalan ketat Aparat Kepolisian Polres Lebak, Polsek Maja dan Polsek Curug Bitung.

Menurut penelusuran kami dari media JMI. Pihak PT. BEL menggelar Audienci di dalam lingkungan kantor pemasarannya, dari perwakilan Unras 6 (enam) orang salah satu dari mereka Penanggung Jawab dalam Aksi Demo Unras, Bpk. Prabu Yopi Riandra S.H (Ketua DPW ARUN Provinsi Banten) persilahkan masuk untuk di ajak musyawarah dekat gedung Kantor pada pukul 11.00.Wib s/d 12.30 Wib siang hari.

Hasil pertemuan antara kedua belah pihak dari PT.BEL dan pihak perwakilan Unras ini jawaban dari Prabu Yopi Riandra S.H, "Dari pihak PT.BEL tidak bisa menjelaskan apa yang kami pertanyakan kepada mereka, mereka belum bisa memenuhi tuntutan dari warga Desa Pasirkacapi terkait Legalitas/ Perijinan PT.BEL dan PT. Selembaran Jatimulya dengan alamat tanjung girang RT.000/ RW.00 itu beralamat Palsu dan Batas-batas tanahnya pun belum jelas di tunjukan, Khawatir ini riskan bisa menimbulkan permasalahan," Pungkasnya

"Perusahaan tersebut tidak jelas, tiba-tiba memiliki lahan/tanah di Wilayah Desa Pasirkacapi itu kami anggap fiktip, selain itu pihak PT.BEL sebagai pengembang perusahaan masih belum bisa memberikan jawaban yang jelas kepada kami terkait ganti rugi si penggarap/petani yang tidak manusiawi, kami menunggu jawaban yang sebenarnya dari perusahaan tersebut di hari kamis mendatang," Terang Reval Korlap Unras

Lanjut, menurut Reval, "Warga Desa Pasirkacapi yang tergolong dari berbagai Elemen Masyarakat, ARUN, Mahasiswa, Petani, dan seluruh Warga Desa mengancam kembali kepada pengembang PT. Bintang Energi Lestari, kami akan mengadakan Demo lebih Besar dan Banyak lagi, jika tuntutan dari warga masyarakat Desa Pasirkacapi tidak terpenuhi,"

"Kami akan siap duduki kembali atas lahan/tanah yang diduga di serobot oleh Oknum yang tidak bertanggung jawab. Karena perusahaan pengembang PT.BEL sangat tidak ber-Etika sa'at menurunkan alat berat berjenis Buldozer tanpa konfirmasi ke Pemerintahan Desa. Pihaknya sudah menggeruk lahan perkebunan milik warga sampai gundul pada waktu selasa (10/7) Minggu lalu," Terangnya

Salah satu Penggarap lahan bernama Ujang, mengatakan "Saya merasa di bohongi dan di dzolimi atas tindakan pihak PT.BEL hanya memberikan kerohiman atas ganti rugi perkebunan/ tanaman (palawija) tidak sesuai, itu cuman akal-akalan mereka untuk dapat membebaskan lahan/tanah agar secepatnya di kosongkan oleh si penggarap. Cara mereka yang salah mendatangi satu per-satu warga (door to door) di berikan uang tidak sesuai dan di suruh tanda tangan untuk di jadikan bukti, tapi untungnya saya tidak mau tanda tangan, karena saya tau mereka tidak berkoordinasi terlebih dahulu kepada Pem Desa atau Kepala Desa," Ungkapnya

Kades Pasirkacapi, H. Jamhadi saat di temui di kediamanya mengatakan "Sebagian Penggarap yang sudah menerima uang kerohiman itu keluhkan semua hal itu, warga petani di sini sangatlah awam mungkin mereka mau saja menuruti tindakan dari Pihak Perusahaan. Sebenarnya mereka itu tidak ikhlas dan siap mengembalikan uang tersebut kepada Pihak PT. BEL," Jawabnya

Dari perwakilan PT.BEL, 'Thomson, terkait legalitas perusahaan hanya di tunjukan sebagiannya yang di pertanyakan oleh perwakilan Unras 6 orang dan belum bisa memberikan jawaban dengan jelas karena kapasitas kami tidak lebih dari pada itu, akan kami sampaikan pendapat mereka kepada pimpinan perusahaan kami akan informasikan kembali sampai hari kamis besok," Tandasnya

Perwakilan Pihak PT.BEL, bernama Papan, sudah meminta maaf kepada Kepala Desa Pasirkacapi atas ketidak sopanan dan kelakuan mereka yang sembrono, selain itu akan siap menampung aspirasi warga terhadapnya. Singkatnya dalam musyawarah aksi demo di dekat Kantor pemasaran, (16/7) Senin kemarin.

NIZAR/JMI/RED
Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar

BERITA TERKINI

KPP Kecamatan Jambe Kabupaten Tangerang Melakukan Perhitungan Ulang dengan Baik

Tangerang, JMI – Ketua PPK  Kecamatan Jambe Tangerang, Moh.A Rojak, bersama jajarannya , melakukan penghitungan ulang atau rapat pleno Rekap...