WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Aksi Unjuk Rasa "Tutup Galian Tanah" di Jl. Koleang Maja tidak Menyeluruh, Hanya Satu Tempat

LEBAK, JMI - Sejumlah Mahasiswa melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Kecamatan Maja, pada hari Rabu pagi Jam 09.00 Wib. Gerakan Aksi Mahasiswa ingin menghentikan galian tanah yang berlokasi di Jalan Maja - Koleang. Mahasiswa yang terlihat berjumlah kurang lebih 20 orang itu berlangsung damai, dan di gelar musyawarah.

Musyawarah di laksanakan di ruang aula kantor Kecamatan Maja, yang di hadiri beberapa mahasiswa aksi, Apdesi, Camat Maja beserta jajaranya, dan pengamanan sejumlah Anggota dari Polres Lebak dan Polsek Maja.

Pasalnya, semenjak beroperasinya galian tanah tersebut jalan raya Maja - Koleang menjadi kotor dipenuhi ceceran tanah karena hilir mudiknya truk yang mengangkut muatan tanah galian, akibat di guyur hujan jalanan tersebut menjadi licin dan lengket sehingga disinyalir banyaknya pengguna jalan yang telah menjadi korban berjatuhan.
Seorang pengusaha atau pengelola galian tanah tersebut bernama 'Santi' ketika di temui oleh media JMI, di salah satu rumah warga, menurutnya "Saya merasa tersudutkan kenapa hanya saya yang di Demo, padahal galian tanah itu di tempat lain yang berdekatan juga ada, seperti di Cilayang, dan di Kp. Cibedil Desa Sangiang, harusnya klo mau di tutup secara menyeluruh, bukan saya aja yang di salahkan." Ungkapnya

Sebagai sasaran Aksi unjuk rasa di tuju di Kantor Kecamatan Maja, setelah berlangsungnya surat tembusan sudah di sampaikan kepada Polsek Maja dan Polres Lebak tanpa mengkonfirmasi terlebih dahulu secara surat ke pemerintah desa dan atau kepala desa setempat.

REVAL/JMI/RED
Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar

Berita Terkini

Jalan Santai Sapa Warga, Pengurus DPW dan DPC PPP Sosialisasikan Calon yang Diusung di Pilkada Serentak 2024

SUBANG JMI - Jajaran DPW PPP Jawa Barat yang pimpin langsung oleh H. Pepep Saepul Hidayat di Dewan Pimpinan Cabang Partai Persat...