Kaslam Syahroni |
Kami jumpai salah seorang pengrajin pembuat sangkar burung, sebut saja Kaslam Syahroni warga yang tinggal di RT 02 RW 01 itu sedang asyik merais bambu untuk ia jadikan sangkar burung. Syahroni yang setiap harinya bertenak ikan dan menggeluti kerajinan sangkar burung sebagai kerja tambahan ekonomi menurutnya.
Sangkar yang ia buat tiap harinya bisa dia kerjakan 2 buah dengan cara masih manual hanya di bantu alat bor listrik untuk melubanginya. Dari kerajinan yang ia lakukan terjual Rp 50.000 tergantung ukuran besarnya , bahkan sampai mencapai Rp 120.000 ." tutur Syahroni.
Dari hasil pantauan wartawan JMI selasa ( 15/05/2018) sempat menyambangi tempat pembuatan sangkar dan kerajinan lainnya seperti topi dan alat dapur. Laki laki yang berusia hampir 62 tahun ini dan suami dari Warsinah yang sudah beranak 4. Cukup lama menggeluti kerajinan sangkar burung yang ia tekuni.
Untuk membuat sangkar burung, Syahroni harus mengeluarkan uang Rp.30.000 utuk ia beli sebatang bambu yang akan dia jadikan 4 sangkar burung untuk 1 batang bambu yang dia beli. Dari hasil yang dia kerjakan nantinya akan dikirim ke pasar Ajibarang Banyumas yang sudah di pesan dari toko toko penjual sangkar burung, bahkan hasil kerajinan Syahroni sudah sampai ke kota kota lainnya, Jakarta pun ada yang pesan," Lanjut Syahroni.
YON/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar