Air Sungai Kampung Birang |
Penyebabnya, karena air tersebut menggerus tanah pada sisi sungai dan membawanya ke hilir sebagai lumpur, sehingga berwarna kuning pekat. Warga Kampung baru-baru ini mengatakan, keluarga hanya menggunakan air Sungai Birang untuk mandi dan sikat gigi. Bahwa kalau air untuk di kosumsi beli air galon. Dulu memang sempat masak air sungai, tapi terlalu keruh apalagi masuk musim hujan,” jelasnya.
Jurnal media indonesia ( JMI ) belum sempat menemui dan menkomfirmasi Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Berau. Fenomena keruhnya air Sungai Kampung Birang karena pada saat musim hujan banyak partikel tanah yang terangkat dan mengalir deras itu airnya tentu lebih keruh dan pekat. Sebaiknya kalau warga mau mengonsumsi air dari Sungai birang, disaring terlebih dahulu. Jumat (11/05/2018).
Jika pun mau minum air sungai, sebaiknya disaring lalu dimasak untuk menghindari bakteri dalam air yang dikonsumsi.
BST/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar