Kerusakan yang diakibatkan oleh gempa |
"Gempa terjadi pukul 13.28 WIB dan berlokasi di 19 kilometer Tenggara Kabupaten Pekalongan," kata Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara (BMKG Banjarnegara) Setyoajie Prayoedhie, di Banjarnegara, Rabu (18/4/2018).
Setyoajie mengatakan, pihaknya sudah mendapat beberapa laporan bahwa guncangan gempa berkekuatan 4,2 Skala Richter (SR) itu dirasakan sampai ke Banjarnegara dengan intensitas lemah.
Kendati demikian, kata dia, pihaknya belum mendapat laporan terkait dengan wilayah lainnya di sekitar Pekalongan.
"Ini merupakan gempa tektonik dengan kedalaman dangkal yakni 10 kilometer yang berlokasi di darat dengan intensitas lemah karena hanya beberapa wilayah saja yang merasakan," katanya.
Dia mengatakan, BMKG akan terus memberikan informasi terkini kepada masyarakat. Untuk saat ini, ia meminta masyarakat tenang dan tidak termakan isu-isu yang belum terkonfirmasi.
"Imbauan kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak percaya isu yang tidak bertanggung jawab, tetap ikuti arahan pihak terkait atau BPBD setempat dan jika membutuhkan informasi terkini terkait gempa bumi bisa menghubungi kantor BMKG terdekat," kata Setyoajie.
Menurut laporan BMKG melalui akun Twitternya, pusat gempa tersebut berada di darat 52 km utara Kebumen dengan kedalaman 4 Km dan dirasakan hingga ke Banjarnegara.
YON/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar