Arsip Foto. Petugas menghitung pecahan uang rupiah di gerai penukaran mata uang asing Ayu Masagung di Jakarta, Jumat (30/12/2016). |
Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada mengatakan nilai rupiah terhadap dolar AS terapresiasi karena pelaku pasar merespons positif pengumuman data Produk Domestik Bruto (PDB) triwulan ketiga tahun ini.
Badan Pusat Statistik mengumumkan selama Triwulan III 2017 ekonomi Indonesia tumbuh 5,06 persen secara tahunan.
"Sebagian pelaku pasar uang masih merespons positif pertumbuhan itu meski di bawah estimasi kalangan analis yang 5,13 persen," katanya.
Ia berharap kebijakan Bank Indonesia menurunkan tingkat suku bunga acuan (BI 7-Day Repo Rate) dapat segera terasa dampaknya pada perekonmian nasional.
"Selain itu, percepatan proyek infrastruktur juga diharapkan segera terasa dampaknya," katanya.
Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan harga minyak mentah dunia yang cenderung menguat juga ikut menjaga fluktuasi rupiah.
Ant/Red
0 komentar :
Posting Komentar