WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Warga Terdmpak Pencemaran Air, Dapatkan Pengobatan Gratis

Pengobatan gratis dari puskesmas pasar kemis untuk warga yang terdampak pencemaran air di wilayah kampung Picung, Pasarkemis, Kecamatan Pasar Kemis,Tangerang
TANGERANG, JURNALMEDIAIndonesia.com - Sebanyak 200 KK Kampung Picung, Pasarkemis, Kecamatan Pasar Kemis,Tangerang yang terkena gatal-gatal dampak sumur air tanah telah terkontaminasi pencemaran lingkungan dan berwarna kuning, akhirnya bisa mendapatkan pengobatan gratis dari Dinas Kesehatan Puskesmas Pasar Kemis pada Jumat (6 /10/2017).

Menurut Erik bagian program Kesehatan didampingi Esli Bidan Desa mengatakan, "Pengobatan gratis ini dilakukan berkaitan dengan banyaknya laporan warga yang terserang penyakit kulit atau gatal-gatal akibat menggunakn air tanah yang sudah terkontaminasi untuk mandi dan mencuci," pungkasnya.

Masih menurut Erik, "Penyakit itu ditengarai akibat tercemarnya air sumur milik warga, warga menyebut telah terjadi diduga karena limbah dari perusahaan di sekitar perkampungan warga hingga air di sumur-sumur warga tercemari," jelasnya.

Alhamdulillah, Dari pihak Bidan Desa dan Puskesmas Pasarkemis melakukan pengobatan gratis ini. Memang warga sangat membutuhkan adanya pengobatan gratis ini.

“Selain itu, kami selaku warga juga sangat membutuhkan air bersih, meski sudah dapat bantuan dari Dinas BPBD dan Damkar akan tetapi itu hanya bersifat sementara sedangkan air yang ada di sumur-sumur kami sudah tidak layak untuk digunakan, baik untuk mandi, mencuci apalagi untuk memasak,” kata Nani salah seorang warga.

Acara ini dihadiri langsung oleh H. Nawawi, Camat Pasar Kemis dan didampingi kepala puskesmas pasar Kemis Ibu Hj. Salwa.

Menurutnya, "Selama ini warga terpaksa tetap menggunakan air sumur yang kondisinya jauh dari kata layak, Baik untuk mandi maupun mencuci. Sementara untuk kebutuhan minum, warga terpaksa membeli air mineral kemasan dan mengambil air dari sumur tetangga yang jaraknya cukup jauh," pungkas Nani.

"Selama ini warga sudah berupaya dengan berbagai cara dan meminta bantuan pemerintah daerah (Pemda) terkait dengan kondisi yang mereka rasakan. Namun, hingga kini hal tersebut seperti menemui jalan buntu," jelasnya.

BOB/RED
Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar

Berita Terkini

Media Cetak dan Online JURNAL MEDIA Indonesia Menggelar HUT ke 21 Tahun di Puncak Cisarua Bogor

Subang, JMI - Media cetak dan online jurnal media Indonesia yang berkantor pusat di Jakarta,tepatnya kantor redaksi di jalan H. ...