 |
| Kantor desa |
Kekeringan terparah dialami Desa Calingcing, menurut warganya, mereka mengambil air bersih menempuh jarak hingga 2 km dan kalaupun ada yang ingin buang air harus membeli air hingga satu tangki, “Memang sudah ada Pamsimas tetapi tidak memadai, kami meminta kepada pihak desa agar proaktif menangani kekeringan didesa ini minimalnya diadakan bantuan air dari pemerintah Kabupaten Kuningan,” ujar warga .
Senin (3/09) Kuwu (kepala desa) Cileuya saat dikonfirmasi dirumahnya, “Kami pihak desa sudah berusaha meminta bantuan kepada pihak Kabupaten Kuningan, dan menanggapi dengan akan adanya pemasangan PAM/PDAM yang mana pipanya sudah samapai Desa Cikadu, jadi tinggal menunggu saja,” ujar kades.
Menurut ketua P3K (Paguyuban Perantauan Putra Kuningan) kang feri (iim) beliau sangat perihatin dengan bencana kekeringan setiap taunnya di Desa Cileuya, seharusnya pihak desa proaktif dan tanggap darurat dengan bencana ini.
“PAM/PDAM dan pipanya sudah sampai CIKADU, ya tolong dijemput bola agar pemasangannya disambungkan ke Cileuya atau kami siap membantu pihak desa untuk meminta bantuan kesalah satu amggota DPR RI Komisi XI, pak Amin Santono dan beliau pun menyanggupinya untuk membantu pengeboran memakai satelit asal pihak desa mengajukan proposal secepatnya,” menurut kuwu terpilih kang Warjo Sukarna.Se
Menjelaskan kami dan warga Cileuya menyambut suka dan gembira dengan akan adanya bantuan dari pa Amin Santono. “Karena itu, sesuai dengan visi misi saya yaitu inovatif, akuntabil, partisipasif yang intinya ingin meningkatkan pelayanan lebih kepada masyarakat serta meningkatkan kemampuan wirausaha masyarakat dan besar harapan saya kedepannya Desa Cileuya lebih maju baik insfrakstruktur ataupun pelayanannya agar setara dengan desa-desa di Kabupaten Kuningan,” harapan Warjo Sukarna.
UUS SUKRIA/RED
.jpeg)
0 komentar :
Posting Komentar