 |
| Bupati Morotai dengan Kementerian Perikanan RI |
Rapat pembahasan SKPT Morotai yang dipimpin oleh Dirjen Pengelolaan Ruang Laut, Dihadiri oleh Bupati Pulau Morotai Benny Laos, Direktur Usaha Perum Perindo, Direktur Pendayagunaan Pesisir dan Pulau-Pulau kecil.
Dalam Hal ini Bupati Benny Laos memaparkan beberapa Hal yang sangat diperlukan oleh Masyarakat Nelayan, yaitu
1. Kapal bantuan 3 GT dan 5 GT
2. Kapal pengangkut sampah laut
3. Setiap bantuan Kapal Dilengkapi alat GPS.
4. Cheesy Freezer 250 Unit Di 88 desa
5. SPBU Nelayan Di 18 lokasi
6. Mobil Pengangkut Ikan berpendingin.
7. Mobil pendingin (thermoking) 10 unit
8. Pelatihan khusus Nakhoda, disertai sertifikasi dengan asumsi satu kelompok Koperasi Nelayan Terdiri dari 5 orang Nakhoda.
9. Penambahan Cold Storage dan Ice Flake Di Pulau Rao dan Pemerintah Daerah Pulau morotai yang Akan mengelolanya dari operasional,Pemeliharaan dan listrik.
10. Bantuan usaha ekonomi Produktif dan pengolahan hasil perikanan se banyak 20 paket.
Berbagai terobosan yang di lakukan oleh Benny Laos menyentuh segala aspek kehidupan masyarakat. Hal senada diungkapkan oleh Dirjen PRL, Brahmantyo.
“Kami sangat mendukung program Pemerintah Pulau morotai yang benar-benar memperhatikan kehidupan masyarakat Nelayan karena letak geografisnya yang berada di bibir Pasifik sekaligus termasuk jalur ekspansi ikan, seyogyanya Masyarakat harus benar-benar memanfaatkan kesempatan ini, untuk meningkatkan taraf hidup bagi kesejahteraan para Nelayan.
Disentil menyangkut pembebasan lahan yang ada di PPI Jou Mojiko, jawaban singkat dari bupati. “Lahan sudah ada dan tidak ada masalah,” ungkapnya.
Seperti yang disampaikan kabag Pemerintahan Basri bahwa lahan yang diperlukan sudah selesai dan Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai telah siap melaksanakan program yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat, dalam Hal ini Kementerian Perikanan dan Kelautan. Demikian informasi yang dikutip oleh kabag Humas dan Protokoler, Tonny S Pontoh S.Sos, MSi.
(OJE/RED)
0 komentar :
Posting Komentar