Komandan Lanud Leo Wattimena Kolonel Pnb Rudi Faisal, S.AP. beserta Anggota Lanud saat melaksanakan latihan menembak dilapangan Tembak “Angkasa” Lanud Leo Wattimena. |
Latihan ini sesuai dengan program kerja Seksi Operasi dan Latihan (SiOpslat) Lanud Leo Wattimena Tahun Anggaran 2017 Triwulan II di laksanakan selama 1 hari dan diikuti oleh seluruh personel militer Lanud Leo Wattimena.
Dalam latihan ini, seluruh Perwira, anggota Satpom, dan anggota Intel melaksanakan latihan menggunakan senjata laras pendek (Pistol) dengan menggunakan 3 butir peluru sebagai percobaan dan 10 butir peluru sebagai perkenaan/penilaian.
Sedangkan, Bintara/Tamtama menggunakan senjata laras panjang dengan menggunakan 3 butir peluru sebagai percobaan dan dilanjutkan 30 butir peluru dengan 3 sikap sebagai penilaian, yakni sikap tiarap, duduk dan berdiri.
Kolonel Pnb Rudi Faisal S.AP. menjelaskan bahwa latihan menembak bagi Anggota Lanud Leo Wattimena ini merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap triwulan dalam satu tahun, serta merupakan program kerja Seksi Operasi dan Latihan (SiOpslat) Lanud Leo Wattimena.
Selain meningkatkan keahlian dan ketangkasan prajurit, latihan dimaksudkan memelihara kemampuan sebagai bentuk profesionalisme sebagai seorang prajurit, guna mendukung pelaksanaan tugas pokok TNI Angkatan Udara.
Selain itu Komandan Lanud Leo Wattimena menginstruksikan agar melaksanakan latihan menembak sesuai prosedur, serta memperhatikan keselamantan kerja (Lamja) utamakan faktor keselamatan pribadi, maupun materil sehingga terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan serta mengutamakan disiplin dan tata tertib selama latihan.
Sebelumnya Kasubsiminpers Lanud Leo Wattimena, Lettu Adm Arif Wicaksono memanjatkan doa untuk kelancaran dan keselamatan dalam melaksanakan latihan menembak serta mengistruksikan kepada seluruh anggota Lanud tentang prosedur dalam pemakaian senjata selama pelaksanaan latihan.
“Jangan mengotak-atik senjata, apabila ada masalah dengan senjata, laporkan ke petugas yang ada, selesai menembak, kosongkan senjata, kunc,i dan taruh senjata,” ungkapnya.
OJE/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar