WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

DPRD Tuba Segera Panggil Direktur PDAM

Kantor pusat PDAM Kota Menggala
TULANG BAWANG-LAMPUNG, JURNALAMEDIAIndonesia.com - Menindaklanjuti laporan karyawan PDAM Menggala Kabupaten Tulang Bawang (Tuba) Propinsi Lampung di sekretariat LSM. Garda Tuba (15/6) masalah gaji 18 bulan yang belum terbayarkan, pihak DPRD Tulang Bawang telah melakukan langkah nyata untuk mencarikan solusinya.

Hal ini dibuktikan dengan sudah diundangnya segenap karyawan PDAM Menggala beberapa waktu lalu oleh Komisi 2 DPRD Tuba. Menurut Novi Marzani, S. Sos. undangan karyawan PDAM tersebut bertujuan untuk mendengarkan penjelasan yang sebenarnya dan akan membantu mencarikan solusi kepada pihak Perusahaan.

Dan selanjutnya kepada tim investigasi LSM. Garda Tuba Novi mengatakan pihaknya juga akan memanggil direktur PDAM sehabis hari raya idhul fitri ini.

Dilain pihak direktur PDAM Menggala Donal Napitu Pulu ketika ditemui dirumah dinasnya (4/7) kepada Tim mengatakan, “Harus ada data karyawan dari kapan sampai kapan gaji mereka yang belum dibayar berikut daftar jumlah nilai gaji perbulan masing-masing karyawan. Karena itu merupakan dasar bukti kebenarannya.”

"Hal itu saya katakan, karena selama saya menjabat direktur di PDAM sampai sekarang tidak punya data itu. Dan saya sudah suruh Kabag Umum SAHRI untuk cari datanya, dan kalau itu tidak ditemukan dan didapat maka bagaimana bisa membuktikannya, karena hal ini menyangkut uang negara yang benar-benar harus dipertangung jawabkan," kata Donal.

Selanjutnya Donal jelaskan bahwa Sahri orang yang sudah lama kerja sebagai Kabag Umum dari jaman Direktur PDAM yang lama Ridwan sebelum Kirnali M. Yus. "Jadi Sahri bisa memberikan penjelasan dan mengetahui data tersebut," jelasnya kepada Tim.

Sebagai Perusahaan BUMD tentunya memiliki semua arsip yang menyangkut perusahaan tersebut. Dan menurut keterangan karyawan yang mewakili 44 lainnya mengatakan, "Saat itu Sahri memegang 3 jabatan, yaitu sebagai Kabag Umum, Kabag Keuangan, dan juga merangkap sebagai Bendahara. Namun, semenjak tahun 2017 menurut Donal diganti dan menjabat sebagai Kabag Umum saja.

Begitu juga mengenai kendaraan dinas, Donal menjelaskan bahwa kendaraan yang dipegang Sahri selama ini hanya sebuah motor. Adapun mobil operasional yang masih dalam cicilan PDAM itu hanya saya titipkan, karena selain untuk keamanannya juga dirumah dinas tidak ada garasi lagi. Yang ada hanya cukup satu mobil dinas yang saya pakai," keterangan Donal kepada Tim.

(tim investigasi LSM. Garda Tuba/ROBINSAH)

Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar

BERITA TERKINI

UMKM Pondokgede Gelar Kopdar dan Konsolidasi

JAKARTA, JMI - Ketua Paguyuban Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kecamatan Pondokgede mengadakan kopi darat (Kopdar) dan konsolidasi di Tam...