Sarasehan Badan POM |
JAKARTA, JURNALMEDIAIndonesia.com - Sebagai upaya konkrit pengamalan pancasiala, Badan POM menyelenggarakan kegiatan sarasehan dengan mengangkat tema “Membumikan pancasila dengan bergerak bersama melindungi masyarakat dari produk obat dan makanan yanf berisisko terhadap kesehatan di seluruh pelosok negeri” (6/6). Bertempat di kantor Badan POM di Jakarta, sarasehan ini diadakan dalam rangka momentum hari lahir pancasila 1 Juni kemarin dan diikuti oleh seluruh balai besar /balai POM melalui video teleconference.
Sarasehan dihadiri oleh seluruh pejabat structural Badan POM, asosiasi pelaku usaha obat dan makanan, organisasi profesi, mahasisiwa, perwakilan masyarakat, serta media. Acara sarasehan pancasila ini menghadirkan narasumber yang memaparkan secara komprehensif historis lahirnya pancasila, membangun nilai kebangsaan, penanaman nilai-nilai luhur pancasila, wawasan kebangsaan, dan motiasi untuk menerapkan revolusi mental sebagai wujud nyata implementasi nilai-nilai pancasila.
“sarasehan ini diselenggarakan untuk menguatkan kembali komitmen kita mengamalkan nilai-nilai luhur pancasila dalam melaksanakan tugas pengawasan obat dan makanan di 17 ribu pulau, dari sabang sampai marauke, dari miangas sampai rote,” jelas kepala Badan POM RI, Penny K. Lukito membuka dialog sarasehan.
Tidak dapat dipungkiri obat dan makanan merupakan produk yang mempengaruhi hajat hidup orang banyak, karena dibutuhkan oleh segala usia dari balita hingga lansia. Dengan demikian, peran Badan POM sangat strategis dilihat dari berbagai aspek, yaitu aspek kesehatan terkait obat dan makanan yang aman, berkhasiat/bermanfaat, dan bermutu.
Aspek ekonomi terkait pemberantasan produk illegal dan penguatan daya saing produk obat dan makanan nasional, serta aspek social terkait pemberantasan obat-obat tertentu yang berpotensi merusak kualitas generasi penerus bangsa. Ketiga aspek tersebut pada akhirnya akan berkontribusi dalam membentuk ketahanan bangsa.
Badan POM dlam mengiringi tugasnya tentu harus di barengi dengan nilai-nilai luhur pancasila yang merupakan dasar ideology segenap bangsa Indonesia.
“Terdapat 4 poin penting dalam pengamalan nilai-nilai luhur pancasila sebagai nilai penguatan pencapaian vis Badan POM. 1. membangun kemitraan dengan lintas sector dan pemangku kepentingan,karena pengawasan obat dan makanan adalah tangung jawab bersama, 2. Badan POM hadir melayani dan melindugi kesehatan masyarakat di seluruh pelosok negeri termasuk wilayah perbatasan dan pulau terluar Indonesia, 3. Badan POM selalu melakukan inovasi untuk memperbaiki kinerja pelayanan dan perlindungan masyarakat agar semakin efektif dan efisien serta terus memberikan inormasi dan mengedukasi masyarakat agar menjadi konsumen yang cerdas, dan 4. Badan POM terus berupaya memberikan efek jera kepada oknum pelaku untuk menurunkan angka kejahatan di bidang oba dan makanan,” jelas kepala Badan POM.
Posisis strategis Badan POM dalam melayani dan melindungi kesehatan masyarahat tersebut membutuhkan komitmen yang tinggi dari seluruh jajaran Badan POM. “Pancasila merupakan sumber energy bagi jiwa pariotisme dan nasionalisme yang harus di bangun di setiap insan Badan POM,” tegas kepala Badan POM.
“Mari kita gali dan aktualisasikan nilai-nilai pancasila dalam menjalankan tugas mulia Badan POM, yaitu mewujudkan kesehatan masyarakat melalui obat dan makanan yang aman di seluruh indonesia’” tuupnya.
(TAUFIK/RED)
0 komentar :
Posting Komentar