WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Masyarakat Was Was Terhadap Isu Isis di Morotai

 
Polisi melakukan pemeriksaan terkait isu ISIS setiap kendaraan yang melintas masuki morotai, sehingga membuat warga merasa panik dan was-was

MOROTAI-MALUT, JURNALMEDIAIndonesia.com - Masyarakat Morotai saat ini merasa was was bahkan sudah mulai takut untuk melakukan aktifitas diluar rumah. Hal ini karena gencarnya isu tentang kelompok Isis yang mau ke Pulau Morotai.

Berdasarkan pengamatan, kini masyarakat mulai was was melakukan aktifitas di luar rumah, khususnya di tempat yang jauh itu, lebih banyak masyarakat yang tinggal di luar ibu kota Kabupaten.

"Orang takut keluar, karena saat ini katanya Pasukan Isis dari Filipina melakukan pelarian ke Morotai sebagai daerah yang dekat dengan tempat peperangan," kata Julkifli Abbas, warga Morotai kepada koran ini, Selasa (20/6),

Apalagi kata Dia, petani maupun nelayan juga sudah was was melakukan aktivitasnya di tempat yang jauh. "Nelayan mencari ikan juga jaraknya tidak terlalu jauh, sama dengan petani, takut ketemu pasukan Isis di kebun, makanya keluar rumah juga sudah hati hati, apalagi dekat lebaran ini banyak juga masyarakat ke pusat kota untuk belanja, sedangkan Isis juga suka di tempat keramaian, makanya beerhati-hati itu lebih baik dari pada takabur,” ujarnya.

Ketakutan masyarakat itu diperparah lagi dengan sikap puluhan Aparat kepolisian yang melakukan konvoi di desa-desa serta melakukan sweeping terhadap setiap kendaraan umum yang lewat di tempat tempat tertentu.

"Yang bikin panik lagi itu, setiap saat polisi lalu lalang di desa desa, tambah lagi dengan sweeping terhadap masyarakat pengguna kendaraan, jadi masyarakat tidak mau lagi keluar rumah karena takut polisi maupun takut Isis," ungkap Julkifli.

Ia meminta agar aparat kepolisian lebih santun dalam melakukan pekerjaannya dan tidak menakut nakuti masyarakat Morotai.

Sementara Kapolres Morotai, AKBP Andre Iskandar ketika dikonfirmasi terkait penyebab keresahan di masyarakat salah satunya adalah perilaku Polisi yang tidak santun. Andri langsung menjawab bahwa pihaknya tidak meresahkan warga. Sebab, sebelum melakukan patroli, pihaknya sudah melakukan sosialisasi hingga ke desa-desa terkait masalah Isisi maupun persiapan pengamanan jelang lebaran.
"Kita sudah sampaikan di masyarakat, agar dengan adanya patroli dari aparat kepolisian jangan sampai membuat masyarakat resah, karena tujuan kepolisian ingin selalu memberikan kenyamanan dan keamanan di masyarakat," terangnya.

Terkait pemeriksaan terhadap senjata api maupun senjata tajam juga dilakukan dalam rangka kenyamanan dan ketertiban menjelang Hari Raya Idul Fitri 1438 H.

(OJE/RED)
Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar

BERITA TERKINI

Pj. Wali Kota Banjar, Dr. H. Soni Harison AP., S.Sos, M.Si, Mengambil Sumpah /Janji Anggota BPD Antarwaktu Desa Jajawar Masa Keanggotaan Tahun 2018-2026

Banjar, JMI - Bapak Bhira Tawado, S.Hut., dikukuhkan sebagai Anggota BPD Antarwaktu Desa Jajawar Masa Keanggotaan Tahun 2018-202...